Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/10/2021, 12:11 WIB
Anya Dellanita,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Ketika mood sedang buruk, sebagian orang biasanya akan melampiaskan kekesalannya itu pada makanan. Setelah menghabiskan makanan atau minuman, yang biasanya tinggi kalori, mood buruk pun hilang seketika.

Makanan memang diketahui berpengaruh besar pada mood kita.

“Makanan yang kita makan tak hanya bisa berdampak pada mood, tapi juga pola tidur dan tingkat energi kita. Dampak tersebut bisa terjadi sepanjang hari,” ujar psikolog Susan Albers, PsyD.

Albers juga mengatakan bahwa perubahan musim juga dapat berujung pada meningkatkan emotional eating atau makan secara berlebihan saat stres meski tidak lapar.

Di negara empat musim, biasanya seseorang akan merasa galau saat musim dingin atau gugur karena siang hari yang cenderung lebih sebentar. Kebanyakan akan memakan snack manis dan makan lebih banyak di malam hari.

Baca juga: 4 Cara Bangkitkan Mood Kerja dengan Minum Kopi

 

Nah di negara dua musim seperti Indonesia, kegalauan biasanya muncul saat cuaca dingin karena produksi serotonin yang menurun.

Walau demikian, kita harus mengalahkan keinginan untuk makan saat stres. Apalagi beberapa jenis makanan yang kita idamkan biasanya adalah makanan manis, bertepung, dan makanan olahan.

Pasalnya, meski memberi dorongan energi dengan cepat, makanan tinggi gula serta makanan berbasis tepung seperti roti, biskuit, membuat energi kita lebih rendah dan membuat suasana hati memburuk.

Makanan sehat untuk meningkatkan mood

Alih-alih makanan tinggi kalori, sebenarnya cukup banyak makanan sehat yang bisa meningkatkan mood kita. Misalnya, berikut ini.

Makanan tinggi vitamin D

Cobalah makanan yang kaya vitamin D seperti daging merah (batasi kurang dari 6 ons per minggu), jamur, kuning telur, tuna, salmon dan sarden. Lalu, kita juga harus mencari makanan yang diperkaya vitamin D seperti susu, yogurt, dan sereal.

“Selama musim dingin, orang yang makan lebih banyak secara emosional terbukti memiliki kadar vitamin D yang lebih rendah, yang dikaitkan dengan lebih banyak kecemasan dan depresi,” kata Albers.

Baca juga: 10 Manfaat Vitamin D, Tak Cuma Menguatkan Tulang

Makanan kaya vitamin C

Jeruk, mangga, lemon, kiwi, brokoli, paprika, dan stroberi adalah pilihan yang bagus jika ingin meningkatkan asupan vitamin C yang membantu mengatasi kecemasan, penyakit Alzheimer, dan depresi.

“Salah satu hal terbaik yang dapat Anda lakukan untuk membantu sistem kekebalan dan meningkatkan mood adalah dengan menambahkan makanan yang tinggi vitamin C,” kata Albers.

Baca juga: Bukan Junk Food, Ini Makanan untuk Perbaiki Mood

Makanan kaya protein

Dapatkan protein dari makanan seperti daging sapi, ayam, kalkun dan telur.

“Makanan-makanan itu memiliki tingkat dopamin dan norepinefrin yang lebih tinggi, yang merupakan bahan kimia otak yang memainkan peran penting dalam suasana hati, motivasi, dan konsentrasi kita,” kata Albers.

Jika kamu adalah vegan atau vegetarian, pilihlah buncis, lentil, atau tahu untuk mendapatkan protein yang dbutuhkan tubuh.

Ubi

Cobalah untuk menganti kentang putih dengan ubi jalar yang merupakan sumber vitamin A yang baik.

“Ubi mengandung serat yang terurai sangat lambat dan dapat membantu gula darah untuk menjaga hasrat dan emotional eating,” kata Dr. Albers

Ubi jalar juga kaya akan magnesium yang telah terbukti membantu menurunkan tingkat kecemasan.

Baca juga: 5 Manfaat Karbohidrat Ubi Jalar, Turun Berat Badan hingga Umur Panjang

Bit

Bit adalah makanan hebat yang dapat menolong saat merasa cemas atau stres. Buah ini juga dapat menurunkan kadar gula darah dan dapat membantu menurunkan tekanan darah hanya dalam beberapa jam saja.

Kacang kenari

Cobalah menambahkan kacang kenari ke dalam daftar camilanmu. Sebab, tak hanya baik untuk fungsi kognitif seperti ingatan, perhatian, dan bahasa, kenari juga dapat meningkatkan suasana hati.

Bahkan, ada sebuah penelitian di mana peserta diberi segenggam kenari selama lima hari yang menunjukkan adanya penurunan yang signifikan dalam nafsu makan, rasa lapar dan keinginan untuk makan makanan bertepung dan manis.

Cokelat

Hangatkan dirimu saat cuaca dingin dengan secangkir cokelat panas. Tidak hanya menenangkan dan menghangatkan saat cuaca dingin, cokelat juga merupakan sumber polifenol yang bagus.

Polifenol sendiri merupakan antioksidan yang sangat kuat dan dapat membantu meningkatkan suasana hati berkat efek anti-inflamasinya. Tak hanya itu, banyak penelitian yang mengatakan bahwa polifenol dapat meningkatkan tingkat konsentrasi dan fokus kita.

Baca juga: 7 Makanan Ini Bikin Suasana Hati Lebih Bahagia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com