Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 26/10/2021, 18:41 WIB

KOMPAS.com - Memasak dengan cara digoreng adalah metode yang paling sering dilakukan banyak orang. Prosesnya dianggap lebih cepat dan rasa makanannya jauh lebih gurih.

Makanan yang digoreng juga terasa lebih renyah sehingga kerap jadi favorit semua orang. Hampir semua bahan pangan bisa digoreng termasuk daging, tahu, tempe dan sayuran.

Hanya saja, kebiasaan mengkonsumsi makanan yang digoreng bisa berakibat buruk untuk kesehatan. Penyuka gorengan harus menghadapi risiko penyakit diabetes, kolestrol sampai dengan penyakit jantung.

Selain itu, makanan yang diolah dengan cara digoreng juga mengandung lemak tidak sehat dan tinggi kalori. Berbagai nutrisi bermanfaat yang terkandung dalam makanan tersebut juga cenderung menyusut dan hilang dengan proses memasak ini.

Baca juga: Lebih Sehat, Ini 6 Tips Memasak Tanpa Minyak Goreng

Cara memasak makanan tanpa menggoreng, tak kalah enak

Sebenarnya, ada cara yang lebih sehat untuk memasak makanan kita tanpa menggunakan minyak goreng. Metode tersebut mengandung lebih sedikit atau bebas lemak namun tetap memiliki cita rasa yang lezat.

Sautéeing dan Stir-Frying

Sauteeing adalah metode memasak dengan sedikit minyak seperti menumis. Cara masak ini dilakukan dengan api besar dalam wajan dengan sedikit minyak atau cairan lain seperti kaldu atau air dan beberapa bumbu lainnya.

Metode sauteeing bisa dilakukan untuk banyak jenis makanan termasuk sayuran hijau, jamur, paprika, dan tahu. Kelebihannya, cara masak ini tergolong cepat sehingga nutrisi dan kesegaran makanan masih terjaga utuh.

Sedangkan stir-frying adalah metode menumis yang biasa dipakai dalam masakan China. Cara ini dilakukan dengan menggunakan api dengan suhu dan kecepatan yang jauh lebih tinggi.

Makanan yang dimasak dengan stir-frying juga harus terus diaduk dan dilempar agar tidak gosong. Cara ini cocok untuk semua jenis makanan termasuk sayur dan daging-dagingan.

Baca juga: Cara Bersihkan dan Masak Kailan, Bekal Bikin Tumisan ala Restoran

ilustrasi jagung yang sedang dikukus. SHUTTERSTOCK/lemacpro ilustrasi jagung yang sedang dikukus.

Dikukus

Memasak makanan dengan cara dikukus identik dengan orang yang sedang diet, sudah tua atau sakit. Padahal makanan yang dikukus bisa memiliki cita rasa yang tak kalah lezatnya dibandingkan digoreng.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke