Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Hal di Halaman yang "Undang" TIkus Masuk ke Rumah

Kompas.com - 27/10/2021, 07:54 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tikus merupakan salah satu hama yang dikenal suka mengambil makanan, membuat rumah menjadi bau, kotor, dan merusak barang-barang.

Tak heran jika kita akan melakukan berbagai cara untuk mengusir dan mencegah tikus masuk ke dalam rumah.

Nah, untuk menghindari tikus sebenarnya kita tidak perlu menggunakan lem atau racun tikus yang bisa berbahaya, khususnya bagi anak-anak.

Namun, kita perlu memerhatikan kondisi lingkungan di luar rumah seperti halaman dan membuatnya menjadi tempat yang tidak ramah bagi makhluk-makhluk pengganggu ini.

Baca juga: Ketika Tikus Dumbo Peliharaan Ikut Upacara Wisuda S2...

Untuk mengetahuinya lebih lanjut, berikut adalah enam hal di halaman yang bisa membawa tikus masuk ke rumah kita.

1. Pengumpan burung

Jika kita memiliki pengumpan atau tempat makan burung di sekitar rumah, itu mungkin menarik lebih dari sekadar burung cantik.

Ahli pengendalian hama dan salah satu pemilik perusahaan pengendalian hama Done Right Pest Solutions di Minnesota, Megan Cavanaugh, mengatakan, pengumpan burung juga dapat menarik tikus.

"Kacang dan biji-bijian adalah makanan favorit tikus," kata dia.

"Tikus, seperti semua hewan, selalu mencari sumber makanan. Jika kita memiliki sumber makanan di dalam atau di sekitar rumah, maka hewan ini akan tertarik," sambung dia.

Karena burung yang menjadi daya tarik pengumpan ini tidak cenderung memangsa tikus, sumber makanan menjadi tempat perhentian yang aman dan mudah bagi tikus untuk mendapatkan makanan gratis.

Baca juga: Tikus Makan Tanaman? Coba Usir dengan Cara Berikut

2. Tumpukan kompos

Mengompos adalah cara yang bagus untuk menghasilkan pupuk organik di rumah dengan memanfaatkan sampah. Tapi, tumpukan kompos itu juga bisa menarik tikus.

Menurut para ahli di The Turfgrass Group, tumpukan kompos menyediakan tempat berlindung dan menyediakan sumber makanan yang menarik bagi tikus.

Untuk mengurangi kemungkinan menarik tikus ke tumpukan kompos, masukan kompos dalam gelas kompos plastik dan taruh ke dalam ruangan yang tidak bisa dimasuki tikus.

3. Tumpukan daun atau rumput

Tikus selalu mencari tempat persembunyian yang bagus, terutama di halaman depan rumah.

Jadi, hilangkan kesempatan hewan-hewan ini untuk menemukannya di halaman rumah kita dengan menyingkirkan tumpukan kayu, rumput tinggi, atau daun yang jatuh.

Rawat halaman rumah secara teratur. Perhatikan saat memotong rumput dan mencabut rumput liar yang panjang karena itu bisa menjadi tempat berlindung bagi tikus dan membawanya ke dalam rumah.

4. Makanan hewan peliharaan

Logikanya sama dengan pengumpan burung. Makanan yang seharusnya diperuntukkan bagi hewan lain juga bisa menjadi camilan lezat untuk tikus yang lapar.

Baca juga: 6 Langkah Mengusir Tikus dari Rumah, Tanpa Racun dan Perangkap

Jadi, pastikan kita menyimpan makanan hewan peliharaan dalam wadah tertutup. Lebih baik juga apabila kita menyimpannya di garasi jika memungkinkan dan tutup rapat.

5. Tempat sampah yang terbuka

Sama seperti tumpukan kompos atau tempat makan burung, tikus juga dapat menemukan makanan di tempat sampah yang tidak tertutup rapat.

Jadi, periksa selalu setiap tempat sampah yang terbuka atau tidak tertutup di halaman rumah kita.

Bila perlu, gantilah dengan tempat sampah yang memiliki tutup pengunci untuk menutup sampah agar dapat menjauhkannya dari tikus.

6. Lubang-lubang di luar rumah

Setelah memeriksa barang-barang di halaman, periksa di sekitar bagian luar rumah kita apakah ada retakan atau lubang luar yang bisa dilalui tikus.

Ini tugas yang menantang karena tikus bisa masuk ke lubang kecil seukuran uang receh.

Tetapi, beri diri kita kesempatan terbaik untuk mencegahnya dengan memeriksa celah atau lubang yang dapat berfungsi sebagai titik masuk/keluar tikus, kemudian menyegelnya dengan jaring ram atau dempul.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com