Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/10/2021, 09:59 WIB
Gading Perkasa,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Penelitian mengungkap, perasaan positif dan menghargai diri sendiri akan membantu kita beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan tantangan dalam hidup.

Baca juga: 3 Tips Tumbuhkan Resiliensi untuk Hadapi Masa Sulit Pandemi

Mereka dengan harga diri tinggi cenderung lebih fleksibel, dan memiliki hubungan positif dalam keluarga.

Harga diri dan stres

Pengalaman stres juga terkait dengan tingkat harga diri kita.

Perilaku prososial yang biasanya terjadi pada seseorang dengan harga diri tinggi diketahui dapat mengurangi dampak negatif stres pada kehidupan sehari-hari, membantu kita mengelola stres dengan lebih efektif.

Studi juga menemukan hubungan positif antara harga diri dan motivasi untuk mencapai tujuan, kepercayaan diri, dan pengendalian diri.

Tingkat harga diri yang lebih tinggi juga merupakan prediksi keberhasilan akademik yang lebih besar.

Berdasarkan hasil sebuah studi, terungkap harga diri yang tinggi berhubungan langsung dengan kepuasan kita dengan hidup dan kemampuan memertahankan sikap yang baik tentang diri kita dalam situasi sulit.

Baca juga: Catat, Inilah Cara Pertama Membantu Teman yang Depresi

Apa yang terjadi jika harga diri rendah?

Citra diri kita cenderung berubah saat kita dewasa dan menjalani hidup, dan sebagai respons terhadap peristiwa-peristiwa penting dalam hidup.

Interaksi sosial, perhatian, regulasi emosional, pengambilan keputusan, dan kepuasan hidup semuanya dipengaruhi oleh citra diri yang lebih rendah.

Menjadi reaktif

Ketika kita memiliki harga diri yang tinggi, kita lebih mampu melupakan kejadian yang tidak menyenangkan dan penilaian negatif atau suasana hati orang lain yang mengarah pada kita.

Sebaliknya, ketika harga diri kita rendah, kita dapat merasa sakit hati setelah menerima kritik atau penolakan dan menganggap masalah orang lain disebabkan oleh kita.

Kombinasi ini dapat membuat orang dengan harga diri rendah lebih reaktif terhadap keadaan sehari-hari dan interaksi pribadi.

Mereka yang memiliki harga diri rendah juga kurang mampu mengendalikan emosi, mengatasi tantangan dengan baik, dan memandang hidup dari sudut pandang positif.

Baca juga: 5 Alasan Orang yang Sensitif Dibutuhkan di Tempat Kerja

Bagi orang dengan harga diri yang positif, peristiwa negatif tidak berdampak pada harga diri mereka.

Sebaliknya, harga diri rendah adalah citra diri negatif kronis yang selalu melekat di diri kita, terlepas dari kondisi yang kita alami.

Seseorang dengan harga diri yang rendah berisiko mengalami beragam masalah kesehatan mental, misalnya saja rentan depresi, kecemasan, dan juga fobia sosial.

Menumbuhkan harga diri tinggi

Pada dasarnya, ini tentang menerima dan mencintai diri apa adanya.  Beberapa strategi yang dapat membantu kita untuk meningkatkan harga diri sebagai berikut:

- Menerima pujian

Sebaiknya, dengarkan pujian dari seseorang yang dilontarkan kepada kita. Jangan menolak mentah-mentah pujian tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com