Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Makanan yang Tidak Boleh Dipanaskan dengan Microwave

Kompas.com - Diperbarui 04/12/2022, 11:17 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Microwave menjadi salah satu perangkat memasak yang kini cukup populer karena membuat segalanya menjadi lebih mudah dan praktis.

Bahkan, banyak orang menggunakan microwave untuk membuat berbagai hidangan yang mungkin tidak terpikirkan sebelumnya seperti oatmeal, cokelat panas, atau popcorn.

Namun, tanpa disadari, sering kali kita menggunakan microwave secara tidak benar untuk memanaskan kembali makanan, sehingga hal ini dapat menimbulkan risiko yang berbahaya.

Apalagi, microwave tidak dirancang untuk memasak makanan secara merata, yang artinya bakteri apa pun di dalam makanan yang dipanaskan masih akan bertahan.

Baca juga: Tips Membersihkan Microwave dengan Mudah dan Cepat

Lalu, ada masalah ledakan gelombang mikro yang secara langsung berkontribusi pada produksi racun karsinogenik.

Nah, maka dari itu, untuk meminimalkan risiko microwave, jangan menggunakannya untuk memasak atau menghangatkan sembilan makanan seperti yang dilansir dari laman The Healthy berikut ini.

1. Telur rebus

Dikupas atau tidak, ketika telur rebus dimasak dalam microwave, uap air di dalamnya menciptakan penumpukan uap yang ekstrim, sehingga bisa membuat telur meledak.

Lebih menakutkan lagi, telur tidak akan pecah di dalam microwave saat sedang dipanaskan, tetapi setelah itu, yang berarti telur panas yang mendidih bisa pecah di tangan kita, di piring kita, atau bahkan di mulut kita.

Untuk menghindarinya, potong telur kecil-kecil sebelum dipanaskan kembali atau lebih baik lagi, hindari memasukkannya ke dalam microwave sama sekali.

Baca juga: Jangan Panaskan Teh di dalam Microwave, Ini Temuan Para Ilmuwan

2. Air susu ibu

Membekukan dan menyimpan air susu ibu (ASI) untuk persediaan memang ide yang bagus. Tapi, jangan pernah memanaskannya kembali di dalam microwave.

Memanaskan sebotol ASI secara tidak merata di microwave bisa menciptakan titik panas yang dapat membakar mulut dan tenggorokan bayi. Lalu, ada bahaya karsinogen yang datang dengan memanaskan plastik.

FDA merekomendasikan agar ASI dan susu formula dicairkan dan dipanaskan kembali dalam panci di atas kompor atau menggunakan air panas.

Sebagai solusinya, kita bisa memanaskan secangkir air dalam microwave dan kemudian memasukkan kantong atau botol ASI ke dalamnya untuk mencairkan.

3. Daging olahan

Daging olahan sering mengandung bahan kimia dan pengawet yang memperpanjang umur simpannya.

Oleh sebab itu, memanaskan daging olahan di dalam microwave dapat membuat zat tersebut lebih buruk bagi kesehatan kita.

Baca juga: 6 Langkah Bersihkan Microwave Pakai Lemon

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com