"Kurang tidur menyebabkan peningkatan hormon stres," kata dia.
"Itu memicu detak jantung istirahat dan tekanan darah kita meningkat."
Perubahan pada detak jantung dan tekanan darah biasanya tidak berbahaya jika kita hanya sesekali mengalami gangguan tidur.
"Tubuh dan otak pulih dengan baik setelah satu atau dua malam tanpa tidur," ungkap Gurevich.
"Tetapi jika gangguan tidur berlangsung hingga satu bulan atau lebih, itu dapat berdampak jangka panjang pada kesehatan jantung, kesehatan mental, dan kemampuan kognitif kita."
Istirahat malam yang baik bermanfaat bagi kesehatan dan kesejahteraan kita dalam beberapa hal:
Tidur membantu mengunci ingatan ke dalam otak. Ketika kita kurang tidur, kita menjadi kesulitan dalam mengingat hal-hal yang kita pelajari saat terjaga.
Tidur juga membantu otak mengatur emosi. Itu sebabnya kita merasa mudah tersinggung dan murung setelah melewati tidur malam yang buruk.
Baca juga: Waspadai, 5 Gangguan Tidur yang Bikin Ngantuk Sepanjang Hari
Saat tidur, tubuh bekerja keras untuk memperbaiki diri dengan melepaskan protein dan hormon yang membantu memulihkan jaringan yang rusak, termasuk otot.
Jika kita kurang tidur, tubuh akan lebih lambat untuk sembuh.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.