Kadar asam lemak omega-3 tertinggi terdapat pada ikan berlemak seperti ikan kembung, tuna, salmon, serta beberapa sumber makanan lainnya, seperti kenari, biji rami dan minyak canola.
Makan ikan dua atau tiga kali seminggu dikaitkan dengan penurunan LDL. Selain dalam bentuk makanan, kita juga bisa mengonsumsi suplemen omega-3 dan minyak ikan sebagai alternatif.
Almond dan kacang-kacangan lainnya menjadi salah satu makanan untuk menurunkan kolesterol.
Sebuah studi menyimpulkan bahwa diet yang dilengkapi dengan kacang kenari dapat menurunkan risiko komplikasi jantung pada orang dengan riwayat serangan jantung.
Di balik manfaatnya sebagai makanan untuk menurunkan kolesterol, semua kacang mengandung kalori tinggi.
Jadi, kita cukup mengonsumsinya dalam jumlah moderat, seperti menjadikannya taburan di atas menu salad atau dimakan sebagai camilan.
Baca juga: Mengenali Beragam Manfaat Kesehatan dari Kacang Almond
Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi alpukat secara rutin setiap hari dapat membantu memperbaiki kadar kolesterol LDL pada orang yang kelebihan berat badan atau obesitas.
Alpukat bisa menjadi salah satu makanan untuk menurunkan kolesterol. Mengganti lemak jenuh, seperti yang ditemukan dalam daging, dengan asam lemak tak jenuh tunggal adalah salah satu cara yang baik untuk menjaga kesehatan jantung.
Baca juga: 5 Cara Memilih Alpukat yang Bagus dan Pas Kematangannya
Selain menjadi dressing salad, minyak zaitun adalah makanan untuk menurunkan kolesterol yang dapat kita gunakan dengan berbagai cara. Beberapa di antaranya seperti untuk menumis sayuran atau menambahkannya ke dalam rendaman bumbu.
Minyak zaitun juga bisa menjadi pengganti mentega pada daging atau saus untuk roti.
Sebuah studi di 2019 yang diterbitkan melalui The American Jounal of Clinical Nutrition menemukan, di antara 40 peserta studi dengan kolesterol agak tinggi, konsumsi dua buah apel per hari ternyata membantu mereka menurunkan kadar kolesterol total dan LDL.
Konsumsi apel juga diyakini membantu menurunkan kadar trigliserida.
Satu buah apel dapat mengandung sekitar 3-7 gram serat makanan, tergantung dari ukurannya.
Selain itu, apel juga mengandung senyawa polifenol yang mungkin memberikan dampak positif pada kadar kolesterol.
Baca juga: 9 Manfaat Buah Apel, Termasuk Bantu Turunkan Berat Badan