KOMPAS.com - Kembali ke tahun 2013, sebuah mobil Toyota 2000GT tahun 1967 terjual dengan rekor tertinggi, yakni 1,2 miliar dollar AS atau Rp 17 triliun -nilai kala itu.
Lalu, pada tahun 2015 yang lain terjual seharga 880 ribu dollar AS atau Rp 12,6 miliar.
Nah, yang terbaru adalah iterasi Toyota 2000GT tahun 1968 juga dijual seharga 850.000 dollar AS atau Rp 12,1 miliar.
Baca juga: Penasaran dengan Koleksi Mobil Joe Biden? Ini Dia
Tetapi, benarkan harga tersebut terasa relatif murah jika dibandingkan dengan penjualan sebelumnya?
Mobil langka ini ditawarkan melalui situs lelang Bring a Trailer, di mana hanya akan ada satu pembeli yang beruntung, yang bisa mendapatkan mobil itu dengan harga di bawah nilai pasar.
Sama seperti mobil klasik Jepang lainnya, Toyota 2000GT mendapatkan banyak permintaan karena modelnya yang langka, dan harganya yang bisa meroket dari waktu ke waktu.
Sebagai contoh, "nasib" mobil ini sama dengan kreasi Nissan generasi awal, Skyline GT-Rs.
Baca juga: Lego Hadirkan Mobil Tumbler Batman dalam Dua Versi
Toyota 2000GT ini adalah satu dari 351 produk contoh yang dibikin selama tiga tahun masa produksinya.
Mobil ini pun menjadi satu dari 109 model untuk pasar ekspor yang dibuat dengan komposisi setir di sebelah kiri.
Awalnya, mobil ini adalah kreasi kolaborasi dengan Yamaha, yang jejaknya dapat dilihat dari model chassis bergaya backbone, berbentuk X.
Namun, mobil ini lantas dirancang ulang oleh desainer legendaris Toyota kala itu, Satoru Nozaki.
Kendaraan ini lalu menghabiskan waktunya di sebuah museum di Jepang, sebelum kemudian dikirim ke Amerika Serikat, dan kini dipresentasikan dalam kondisi full original, seperti saat dibuat.
Baca juga: Pameran Otomotif James Bond Tampilkan Mobil hingga Kapal Selam
Dihiasi dengan warna putih yang elegan di luar, mobil ini dipadu dengan lapisan vinyl hitam pada desain interior-nya.
Toyota 2000GT didukung oleh mesin berkekuatan 1.988cc DOHC inline-enam dengan tiga karburator Mikuni-Solex.
Formasi tersebut mampu menghasilkan 148 brake horsepower (BHP) untuk menggerakkan roda belakang melalui transmisi manual all-synchronmesh lima percepatan.