Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Toyota 2000GT Tahun 1968 Dijual Rp 12,1 Miliar, Apa Uniknya?

Kompas.com, 5 November 2021, 19:34 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Hypebeast

KOMPAS.com - Kembali ke tahun 2013, sebuah mobil Toyota 2000GT tahun 1967 terjual dengan rekor tertinggi, yakni 1,2 miliar dollar AS atau Rp 17 triliun -nilai kala itu.

Lalu, pada tahun 2015 yang lain terjual seharga 880 ribu dollar AS atau Rp 12,6 miliar.

Nah, yang terbaru adalah iterasi Toyota 2000GT tahun 1968 juga dijual seharga 850.000 dollar AS atau Rp 12,1 miliar.

Baca juga: Penasaran dengan Koleksi Mobil Joe Biden? Ini Dia

Tetapi, benarkan harga tersebut terasa relatif murah jika dibandingkan dengan penjualan sebelumnya?

Toyota 2000GT tahun 1968 juga dijual seharga 850.000 dollar AS atau Rp 12,1 miliar.VIA HYPEBEAST Toyota 2000GT tahun 1968 juga dijual seharga 850.000 dollar AS atau Rp 12,1 miliar.

Mobil langka ini ditawarkan melalui situs lelang Bring a Trailer, di mana hanya akan ada satu pembeli yang beruntung, yang bisa mendapatkan mobil itu dengan harga di bawah nilai pasar.

Sama seperti mobil klasik Jepang lainnya, Toyota 2000GT mendapatkan banyak permintaan karena modelnya yang langka, dan harganya yang bisa meroket dari waktu ke waktu.

Sebagai contoh, "nasib" mobil ini sama dengan kreasi Nissan generasi awal, Skyline GT-Rs.

Baca juga: Lego Hadirkan Mobil Tumbler Batman dalam Dua Versi

Toyota 2000GT ini adalah satu dari 351 produk contoh yang dibikin selama tiga tahun masa produksinya.

Toyota 2000GT tahun 1968 juga dijual seharga 850.000 dollar AS atau Rp 12,1 miliar.VIA HYPEBEAST Toyota 2000GT tahun 1968 juga dijual seharga 850.000 dollar AS atau Rp 12,1 miliar.

Mobil ini pun menjadi satu dari 109 model untuk pasar ekspor yang dibuat dengan komposisi setir di sebelah kiri.

Awalnya, mobil ini adalah kreasi kolaborasi dengan Yamaha, yang jejaknya dapat dilihat dari model chassis bergaya backbone, berbentuk X.

Namun, mobil ini lantas dirancang ulang oleh desainer legendaris Toyota kala itu, Satoru Nozaki.

Kendaraan ini lalu menghabiskan waktunya di sebuah museum di Jepang, sebelum kemudian dikirim ke Amerika Serikat, dan kini dipresentasikan dalam kondisi full original, seperti saat dibuat.

Baca juga: Pameran Otomotif James Bond Tampilkan Mobil hingga Kapal Selam

Dihiasi dengan warna putih yang elegan di luar, mobil ini dipadu dengan lapisan vinyl hitam pada desain interior-nya.

Toyota 2000GT tahun 1968 juga dijual seharga 850.000 dollar AS atau Rp 12,1 miliar.VIA HYPEBEAST Toyota 2000GT tahun 1968 juga dijual seharga 850.000 dollar AS atau Rp 12,1 miliar.

Toyota 2000GT didukung oleh mesin berkekuatan 1.988cc DOHC inline-enam dengan tiga karburator Mikuni-Solex.

Formasi tersebut mampu menghasilkan 148 brake horsepower (BHP) untuk menggerakkan roda belakang melalui transmisi manual all-synchronmesh lima percepatan.

Secara tradisional, BHP digunakan sebagai pengukuran definitif tenaga mesin. Ini berbeda dari tenaga kuda (HP) karena memperhitungkan kehilangan daya akibat gesekan.

Hasil ini diperoleh lewat pengukuran yang menjalankan mesin hingga putaran penuh, lalu membiarkannya melambat secara alami hingga berhenti total.

Baca juga: Intip Koleksi Mobil Milik Vokalis Metallica James Hetfield

Toyota 2000GT juga dilengkapi dengan fitur limited slip differential (LSD).

LSD dapat mengambil tenaga dari roda yang kehilangan traksi, dan mengalirkan lebih banyak tenaga ke roda lain dengan traksi. Fitur ini membantu mencegah keausan berlebihan pada ban.

Sebab, jika tidak, ban dengan traksi terbatas hanya akan berputar di tempat, dan menjadi aus lebih cepat.

Jadi, untuk ukuran mobil buatan tahun 60-an, Toyota 2000GT sudah sangat dikenal sebagai mobil yang mengesankan secara teknis. 

Termasuk, karena penggunaan fitur suspensi independen empat roda, rem cakram servo-assisted, dan velg magnesium 15 inci.

Sudah ada fitur radio pencari sinyal, rally clock, serta berbagai detail eksterior maupun interior lainnya, yang modern untuk masanya.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau