Mau Ikan Tahan Lama di Kulkas? Cara Ini Bisa Dicoba

KOMPAS.com - Ikan adalah menu yang tepat bagi banyak orang untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh.

Makanan yang disajikan akan lebih nikmat tatkala ikan yang diolah masih dalam keadaan segar.

Sayangnya, tak semua makanan berbahan dasar ikan dibuat dari ikan segar.

Beberapa orang tidak memiliki waktu untuk membeli ikan segar di pasar atau swalayan.

Kebanyakan orang memilih membeli beberapa ikan sekaligus untuk disimpan di dalam kulkas agar tidak perlu berbelanja berulang kali.

Namun, apakah ikan yang disimpan lama di dalam kulkas masih layak dikonsumsi? Lalu, berapa lama waktu yang ideal menyimpan ikan di kulkas?

Sebelum menjawab dua pertanyaan di atas, ada baiknya kamu mengetahui bagaimana cara menyimpan ikan yang benar di kulkas.

Pertama, lepaskan ikan dari kertas pembungkus atau kemasan. Kemudian, masukan ikan ke dalam kantong plastik.

Saat ikan berada di kantong plastik, kamu harus menekan bungkusnya agar tidak ada udara di dalam.

Selanjutnya, masukkan kantong plastik berisi ikan ke dalam mangkuk berisi air es di kulkas.

Baca juga: Cara Mengetahui Ciri-ciri Ikan Segar dan Layak Dikonsumsi

Berapa lama ikan dapat disimpan?

Menurut Stephanie Harris-Uyidi, seorang chef dan penulis buku masak, ikan bisa disimpan di lemari es hingga dua hari setelah dibeli.

Badan Pengawas Obat dan Makanan AS juga menerangkan, sebaiknya orang-orang menyimpan ikan segar -atau udang, kerang, dan cumi-cumi- selama satu atau dua hari saja di kulkas.

Jangka waktu tersebut nampaknya tak berlaku bagi sejumlah jenis ikan yang bisa disimpan lebih dari dua hari.

Sebagaimana dikutip oleh kompas.com dari MarthaStewart.com, ikan bass, flounder, tuna, swordfish, trout, dan salmon dapat bertahan selama tiga hingga lima hari.

Namun, ikan yang berminyak seperti makarel, bluefish, dan sarden memiliki ketahanan yang lebih singkat. Ikan jenis ini harus segera dimasak dan dikonsumsi dalam waktu tiga hari saja.