Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Orang Paling Diuntungkan dalam Program Konservatori Britney Spears

Kompas.com - 15/11/2021, 12:11 WIB
Sekar Langit Nariswari,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Britney Spears harus menjalani program konservatori selama 13 tahun sebelum akhirnya bisa mendapatkan kebebasan pribadinya.

Program perwalian tersebut pertama kali dijalankan pada tahun 2008 lalu dengan pertimbangan kondisi kesehatan fisik dan mental penyanyi itu. Britney dianggap tidak mampu mengatur kehidupannya sendiri, termasuk aset dan harta kekayaannya yang melimpah.

Baca juga: Akhirnya, Britney Spears Bebas dari Konservatori Setelah 13 Tahun

Untuk membantunya, ditunjuk sejumlah orang yang seharusnya membantu mengelola kehidupan dan keuangannya. Sayangnya, deretan orang terpilih ini kemudian malah menyalahgunakan kewenangan tersebut.

Selama bertahun-tahun, harta kekayaan penyanyi berusia 39 tahun ini dikeruk untuk orang lain tanpa persetujuannya. Uangnya diambil untuk membiayai orangtuanya, pengacara dan pihak lainnya yang terlibat dalam program konservatori tersebut.

Orang- orang yang dibiayai konservatori Britney Spears

Britney Spears kehilangan kebebasan pribadinya selama terikat program konservatori. Ia tidak bisa menentukan sendiri keinginannya termasuk bagaimana uangnya akan digunakan.

Berdasarkan keputusan hukum tersebut, ia bahkan harus membayar orang-orang yang disebut bertindak bertentangan dengan keinginannya. Pelantun Baby One More Time ini juga tidak memiliki hak veto apa pun atas bagaimana uangnya dibelanjakan.

Persidangan baru-baru ini menyimpulkan, ada sejumlah orang, termasuk pengacara dan anggota keluarga, yang telah menghasilkan banyak uang dari perannya di program perwalian tersebut.

Baca juga: Britney Spears Tuding Sang Ibu Dalang Program Konservatori

Siapa saja mereka?

Jamie Spears

Jamie Spears adalah ayah dari Britney Spears yang juga bertindak sebagai konservator alias penanggung jawab utama.

Ia diperkirakan tela menghasilkan pendapatan sebanyak 2 juta dollar AS atau sebanding dengan Rp28 miliar selama 13 tahun belakangan dari gaji pribadinya sebagai konservator.

Baca juga: Ayah Britney Spears Akhirnya Setuju Mundur sebagai Konservator

Undang-undang California mengizinkan konservator untuk membayar sendiri pengeluaran dan biaya untuk pekerjaannya, dari sumber keuangan walinya. Namun Jamie dikatakan mengambil lebih banyak keuntungan dari anak perempuannya itu.

Setiap bulannya, ia mengambil hingga 5.600 dollar AS atau sekitar Rp79 juta dari kekayaan anaknya untuk biaya kantor dan upah tambahan lainnya.

Selain itu, ia juga mengambil komisi sebesar Rp2,1 juta atau setara Rp29 miliar dari show Britney Spears di Las Vegas pada tahun 2010 lalu. Belum lagi pendapatan lainnya yang bersumber dari konser dan penjualan album anak sulungnya itu.

Pengacara Jamie Spears

Jamie Spears telah menyewa sejumlah pengacara yang berbeda selama program konservatori. Seluruhnya dibiayai oleh kekayaan Britney meskipun tidak mewakili kepentingan penyanyi tersebut.

Jumlahnya diperkirakan mencapai ratusan ribu dollar per tahun, bahkan bisa mencapai jutaan dollar AS apabila dikalkulasikan.

Baca juga: Mengapa Britney Spears Harus Terikat Konservatori?

Lou Taylor

Lou Taylor adalah teman Jamie Spears yang memiliki firma manajemen, Tri Star. Ia diberi kewenangan mengelola seluruh bisnis milik Britney Spears antara tahun 2010 sampai 2020.

Laporan keuangan publik menunjukkan, Taylor dibayar ratusan ribu dollar AS per tahun untuk jasa yang diberikan. Namun jumlahnya diperkirakan jauh lebih banyak dan digelapkan dalam laporan akuntansi yang ditampilkan ke publik.

Misalnya dalam laporan tahun 2019, tertulis biaya sebesar Rp110 miliar atau 7,8 juta dollar As dibayarkan kepada Tri Star dengan kategori "Beban Administrasi Umum".

Dalam gugatannya, pengacara Britney Spears, Mathew Rosengart, mengatakan Jamie Spears memberi Tri Star uang yang seharusnya tidak dimiliki. Jumlahnya jauh lebih besar dari seharusnya dan beberapa diantaranya tanpa alasan berarti.

Baca juga: Mengapa Britney Spears Harus Terikat Konservatori?

Lynne Spears

Lynne Spears, ibu kandung Britney, juga termasuk orang yang diuntungkan dalam program konservatori ini. Kehidupannya, termasuk rumah dan semua kebutuhannya, dibiayai oleh anaknya meskipun hubungan keduanya tidak dekat.

Dokumen pengadilan menyebutkan, harta kekayaan Britney dipakai untuk membayar mansion di Louisiana tempat Lynne tinggal, termasuk semua tagihan utilitasnya, layanan tata graha mingguan, dan semua pemeliharaan.

Baca juga: Britney Spears Tuding Sang Ibu Dalang Program Konservatori

Jumlahnya mencapai 150.000 dollar AS per tahun atau sekitar Rp2,1 miliar. Belakangan, Lynne bahkan meminta Britney membiayai pengacara pribadinya ketika terlibat dalam sengketa hukum program perwalian ini.

Sam Ingham

Sam Ingham adalah pengacara Britney selama belasan tahun di konservatori yang ditunjuk oleh pengadilan tahun 2008 lalu. Biaya pendampingan hukumnya dibayar dari harta kekayaan Britney dengan jumlah Rp7,3 miliar atau 520.000 dollar AS per tahun.

Sayangnya, ia dinilai tidak kompeten dalam mewakili kepentingan kliennya. Ingham dinilai terlibat dalam berbagai eksploitasi yang dialami oleh Britney.

Ia kemudian mengundurkan diri pada pertengahan tahun 2021 ketika hakim kasus ini mengizinkan Britney memilik sendiri pengacaranya. Ditunjuklah Mathew Rosengart, pengacara kondang di AS yang sukses membawa Britney mendapatkan kebebasannya kembali.

Baca juga: Britney Spears Akhirnya Bebas Tunjuk Pengacara Konservatori

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com