Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masalah Kesehatan yang Timbul jika Kita Suka Bergadang

Kompas.com - 16/11/2021, 10:03 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Healthline

KOMPAS.com - Menjadi orang yang suka bergadang atau night owl ternyata dapat memengaruhi kualitas kesehatan kita dalam jangka panjang.

Sebuah studi baru yang diterbitkan dalam Advances in Nutrition melihat dampak kesehatan negatif menjadi night owl, terutama jika ini dikaitkan dengan sesuatu yang kita makan saat bangun pada dini hari.

Para peneliti pun berfokus pada apa yang dikenal sebagai kronotipe seseorang.

Kronotipe atau pola tidur individu lebih sering disebut sebagai ritme sirkadian yakni siklus tidur-bangun kita sehubungan dengan terbenam dan terbitnya matahari.

Para peneliti memeriksa penelitian yang tersedia tentang kebiasaan kesehatan orang yang aktif siang dan malam hari.

Secara keseluruhan, mereka menemukan bahwa night owl biasanya makan lebih sedikit buah dan sayuran, serta mengonsumsi lebih banyak minuman berenergi, alkohol, minuman manis, berkafein, dan asupan energi yang lebih tinggi dari lemak.

Beberapa studi observasional juga menunjukkan bahwa orang yang suka bergadang lebih cenderung mengubah jam makannya dan melewatkan sarapan.

Meski demikian, penelitian tidak menunjukkan hubungan sebab-akibat antara bergadang dan pola makan yang buruk. Pasalnya, ada banyak faktor lain yang juga berperan.

Baca juga: 7 Risiko Kesehatan Akibat Sering Begadang

Pola makan dan risiko masalah kesehatan

Pakar kesehatan dan kebugaran untuk Glacier Wellness, Samantha Morrison mengatakan bahwa night owl biasanya lebih suka mengonsumsi makanan berlemak dan manis di malam hari, yang membutuhkan periode pencernaan yang lama.

Hal ini dapat menyebabkan kenaikan berat badan yang tidak diinginkan, gangguan pencernaan, dan bahkan meningkatkan kemungkinan terkena stroke.

"Salah satu konsekuensi paling buruk yang ditimbulkan oleh kebiasaan bergadang pada kesehatan seseorang adalah efeknya dalam mempertahankan kebiasaan makan yang sehat," terangnya kepada Healthline.

"Makan dalam porsi besar di malam hari juga dapat berdampak serius pada kebiasaan tidur kita," sambung dia.

Kehidupan dan pola makan seperti ini biasanya berujung pada kehidupan yang lebih pendek, serta dipenuhi dengan banyak penyakit.

Tetapi, mereka yang lebih cenderung bekerja pada jam-jam itu, terutama pekerja lepas atau pekerja shift, mungkin tidak memiliki pilihan lain yang mudah.

Pendiri portal HomeWorkingClub.com, Ben Taylor, mengungkapkan bahwa menjadi night owl kadang merupakan pilihan yang sadar karena tidak ada pilihan lain.

Halaman:
Sumber Healthline
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com