Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Thanksgiving Selalu Dirayakan pada Hari Kamis?

Kompas.com - 16/11/2021, 11:06 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perayaan Thanksgiving atau Hari Ucapan Syukur merupakan momen yang penting sekaligus hari libur besar bagi orang Amerika.

Di hari Thanksgiving, biasanya mereka berkumpul bersama keluarga di rumah sembari menikmati pai labu, kentang, maupun kalkun panggang.

Walau perayaan ini tidak ada dalam budaya Indonesia, namun dari berbagai film atau serial Hollywood kita tak terlalu asing dengan Thanksgiving.

Orang Amerika selalu merayakan Thanksgiving pada hari Kamis minggu keempat di bulan November. Itu berarti jika dilihat dari kalender tahun 2021, Thanksgiving akan jatuh pada tanggal 25 November.

Baca juga: 6 Makanan yang Identik dengan Thanksgiving, dari Kalkun Panggang sampai Pie Labu

Alasan Thanksgiving dirayakan hari Kamis

Untuk mengetahui kenapa hari Kamis dipilih untuk merayakan Thanksgiving, mari kita mundur ke tahun 1789 kala Presiden Amerika Serikat (AS) pertama George Washington mendeklarasikan hari Thanksgiving sebagai penghormatan untuk Konstitusi AS yang baru.

Meski begitu, Abraham Lincoln yang merupakan Presiden ke-16 AS yang memilih bahwa Thanksgiving akan diadakan pada hari Kamis minggu keempat di bulan November pada tahun 1863.

Karena pemilihan Thanskgiving pada hari Kamis, Lincoln sampai dijuluki oleh sejarawan yang juga ketua Abraham Lincoln Bicentennial Foundation Harold Holzer, sebagai sosok yang penuh ide.

"Dia adalah bapak dari seluruh gagasan sebuah bangsa yang bersyukur atas keuntungan dan hak istimewanya hidup dalam demokrasi seperti ini," kata Harold Holzer.

Baca juga: Sejarah Trick or Treat Saat Halloween, Sudah Tahu?

Lincoln mengumumkan jatuhnya Thanksgiving hari Kamis minggu keempat di bulan November pada 3 Oktober 1863, tiga bulan setelah kemenangan Union Army di Gettysburg dan Vicksburg.

"Ada banyak hal yang harus disyukuri pada musim gugur tahun 1863," kata Allen Guelzo, Profesor Henry R. Luce dari Era Perang Saudara di Gettysburg College.

Oleh karena kemenangan itu, Lincoln merasa perlu ada hari khusus untuk mengucap syukur.

Namun sejumlah sejarawan meragukan deklarasi penetapan hari Kamis sebagai perayaan Thanksgiving oleh Lincoln. Mereka justru percaya bahwa proklamasi itu sebenarnya ditulis oleh sekretaris negaranya, William Seward.

"Dia selalu mencari cara untuk menyatukan bangsa di masa perang yang mengerikan," kata penulis biografi Ronald C. White Jr.

Selama beberapa dekade setelah Lincoln berkuasa, orang Amerika secara tradisional merayakan Thanksgiving pada hari Kamis terakhir bulan November, bahkan jika itu jatuh pada tanggal 30 November –seperti yang terjadi pada tahun 1939, yang merupakan akhir dari dekade yang bermasalah secara ekonomi.

Baca juga: Apa Bedanya Kalkun dan Ayam, Mana Lebih Enak?

Meski sudah menjadi tradisi, perayaan Thanksgiving pernah kacau karena Presiden Franklin  Roosevelt memutuskan mengubah jadwal Thanksgiving menjadi Kamis kedua hingga terakhir November.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com