10 Makanan yang Baik Dikonsumsi untuk Hidup Lebih Lama

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Cancer Research menemukan bahwa molekul dalam alpukat menargetkan sel induk leukemia myeloid akut (AML) atau jenis kanker agresif yang membunuh 90 persen orang yang didiagnosis berusia di atas 65 tahun.

Baca juga: Makan Alpukat, Coklat, dan Sayuran Hijau Kurangi Risiko Pikun

4. Oatmeal

Banyak orang cenderung menghindari makanan kaya karbohidrat seperti oatmeal. Tetapi, biji-bijian kaya serat ini dapat membantu mengatur kolesterol kita.

Oatmeal diketahui mengandung beta-glukan yang telah terbukti dapat mengurangi kadar LDL alias jenis kolesterol jahat.

Menurut ulasan dalam jurnal Food & Function, bila dimakan dalam bentuk utuh, oatmeal yang kaya akan beta-glukan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dalam aliran darah, sekaligus mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

Baca juga: 5 Efek Menyehatkan Jika Rajin Makan Oatmeal

5. Tomat

Unsplash/Jeremy Bezanger Selain mudah tumbuh, tomat ceri juga akan berbuah kapan saja tanpa mengenal musim.

Untuk itu, kita bisa mengonsumsi tomat guna membantu melawan peradangan berkat adanya likopen.

Selain sifat anti-inflamasinya, likopen juga dikaitkan dengan penurunan LDL atau kolesterol jahat.

Menurut sebuah artikel yang diterbitkan dalam European Journal of Internal Medicine, makan tomat yang kaya likopen terbukti mengurangi risiko penyakit kronis seperti kanker maupun penyakit kardiovaskular.

Baca juga: Mau Panjang Umur? Cobalah Rutin Makan Tomat

6. Apel

Pexels Buah apel.

Di sisi lain, ulasan yang diterbitkan di Advances in Nutrition merangkum kemampuan apel untuk mengurangi risiko penyakit kronis seperti kanker, penyakit kardiovaskular, asma, dan penyakit alzheimer.

Apel juga disebut dapat membantu mencegah penurunan kognitif, mengontrol berat badan, dan menjaga kesehatan tulang kita seiring bertambahnya usia.

Baca juga: 9 Manfaat Buah Apel, Termasuk Bantu Turunkan Berat Badan

7. Kacang-kacangan