“Inilah alasan mengapa anak-anak yang tidur lebih nyenyak, bisa tidur melalui apa saja, termasuk suara keras.
Dengan penuaan, suara-suara pelan pun lebih mungkin untuk membangunkan Anda karena sebagian besar waktu tidur Anda dihabiskan pada tahap-tahap yang lebih ringan. Kuncinya adalah kemampuan untuk kembali tidur dalam waktu 30 menit dan bangun merasa istirahat dan pulih,” jelas Gamaldo.
Pertambahan usia tidak bisa disebut sebagai faktor berkurangnya waktu tidur manusia. Di luar itu, perubahan gaya hidup dan stres lingkungan juga jadi faktor yang memengaruhi tidur seseorang.
Hal ini bisa dirasakan oleh siapa pun yang sedang beradaptasi dengan perpindahan tempat tinggal, orang tua dari bayi yang rewel, atau seorang karyawan yang berusaha bangun untuk berangkat kerja yang membutuhkan dua jam perjalanan.
Perilaku sebelum tidur juga dapat meningkatkan atau menurunkan kualitas dan kuantitas tidur Anda. Misalnya kebiasaan minum kopi atau membaca media sosial sebelum tidur.
Baca juga: 5 Tips Tidur Nyenyak Rahasia Para Atlet Olimpiade
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.