Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali, Manfaat dan Cara Lakukan Olahraga Lompat Tali

Kompas.com - 19/11/2021, 12:24 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bagi sebagian orang, lompat tali mungkin sudah sering dilakukan sebagai permainan masa kecil.

Tetapi, jika kita belum pernah lompat tali sejak kecil, inilah saatnya untuk mencobanya lagi, terutama bagi kita yang kurang motivasi untuk berolahraga.

Banyak ahli kebugaran pun merekomendasikan lompat tali sebagai aktivitas fisik yang lebih menyenangkan untuk dilakukan.

Manfaat lompat tali

Lompat tali merupakan aktivitas kardiovaskular yang sangat baik untuk membuat darah terpompa, tubuh berkeringat, dan otot bekerja dalam waktu singkat.

"Rata-rata, hanya 15 menit lompat tali dapat membakar 200-300 kalori," kata pelatih Sweat Factor dan pendiri Rumble Los Angeles, AS, AJ Perez.

Baca juga: Lompat Tali vs Lari, Mana yang Lebih Sehat?

"Artinya, dalam kondisi kebugaran seperti apa pun kita tetap dapat melakukannya dengan dampak yang rendah dan mengurangi tekanan pada persendian, dibandingkan jika kita berlari," sambung dia.

Selain itu, gerakan sederhana lompat tali secara menakjubkan menargetkan beberapa bagian tubuh seperti betis, inti, lengan, bahu, punggung atas, dan banyak lagi.

Jadi, ini adalah bentuk latihan yang sangat multifungsi dan efisien.

Kunci melakukan lompat tali adalah memulainya dengan lambat, lalu masuk ke rutinitas yang lebih intens.

Yang perlu dipersiapkan

Sebelum memulai lompat tali, Perez menyarankan kita memilih tali yang tepat untuk lompat tali.

"Pilihlah tali yang ringan dan memiliki pegangan yang nyaman," ujar dia.

Setelah kita memiliki tali, lalu kita perlu mempersiapkan permukaan lompat tali dengan baik.

Perez menambahkan, permukaan yang keras merupakan kuncinya. Misalnya, di gym, kita akan sering menemukan area permukaan kayu atau lantai yang keras dan rata.

Tetapi, kita juga dapat melompat di ruang terbuka yang memiliki permukaan datar seperti di teras, di halaman belakang, atau di taman umum.

Cara melakukannya

Ketika mulai melakukan lompat tali, jaga agar lengan diposisikan dengan nyaman di samping.

Kemudian siku dan pergelangan tangan bergerak dengan tali saat kita membawanya ke atas kepala.

Baca juga: 10 Manfaat Olahraga Lompat Tali

Hindari memberi tekanan pada punggung atau bahu dan lakukan sebagian besar manuver tali dengan pergelangan tangan maupun lengan.

"Bahu akan lelah dari waktu ke waktu, tetapi jika dapat menahan ketegangan sebanyak mungkin dari bahu, kita dapat menghemat energi lebih lama, dan menghindari rasa sakit yang tidak perlu," kata Perez.

Di samping itu, saat berlatih melompat, pikirkan tentang melompat serendah mungkin ke tanah, jadi lebih tinggi sebenarnya tidak lebih baik.

"Berfokuslah pada waktu dan ritme apabila kita ingin mempertahankan irama yang stabil," ujar Perez.

Setelah mulai terbiasa dengan gerakannya, kita dapat meningkatkan kecepatan tali dan seberapa cepat kita melompat.

Perez juga merekomendasikan agar kita melakukannya selama 10-20 menit untuk mendapatkan latihan kardio yang stabil.

Kita dapat menggunakannya sebagai pemanasan selama 3-5 menit sebelum latihan yang keras atau menggunakannya sebagai pendinginan di akhir latihan yang panjang. 

"Cobalah lompat tali secara intens selama satu menit, lakukan plank selama satu menit, lakukan squat selama satu menit, lalu istirahat selama satu menit, sebelum mengulangi siklus lagi 3-5 kali," imbuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com