Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Dia Deretan Masalah Kulit Kepala berikut Cara Menanganinya

Kompas.com - 02/12/2021, 09:28 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Seb derm adalah salah satu kondisi kulit kepala yang biasa terjadi di kulit kepala, wajah, telinga, dan dada.

Gangguan ini kerap ditandai dengan ruam yang berubah menjadi bercak merah dan gatal dengan sisik berminyak atau ketombe pada orang dewasa. Ini tidak menular, tetapi bisa memalukan.

Kondisi ini disebabkan oleh ragi (jamur) yang disebut malassezia, yang ada di sekresi minyak pada kulit. Parkinson, depresi, diabetes, sistem imun melemah, dan obesitas bisa membuat risiko dermatitis seboroik makin tinggi

Untuk mengobatinya, shampo anti-ragi dengan kandungan yang disebut ketoconazole dapat membantu.

Namun karena bisa membuat rambut sangat kering, disarankan untuk mengoleskan sampo langsung ke kulit kepala sekitar 5 hingga 10 menit sebelum membasahi rambut dan mengaplikasikannya ke area kulit kepala saja sebelum membilasnya.

Lalu, steroid topikal dapat diresepkan jika sampo tidak berfungsi.

Baca juga: Putri Bungsu Mona Ratuliu Terkena Dermatitis Atopik, Apa Itu?

Kerontokan

Kondisi yang ditandai dengan adanya rambut patah hingga bintik-bintik botak di kulit kepala yang disebabkan oleh sejumlah faktor yang berbeda, termasuk genetika, obat-obatan, peradangan, kelainan hormonal dan kerapuhan rambut.

Stres ekstrem serta penurunan berat badan yang besar juga dapat menjadi penyebabnya. Belum lagi adanya Infeksi dan penyakit yang dapat menyebabkan kerontokan besar-besaran beberapa bulan setelah kejadian atau telogen effluvium.

Usia juga dapat berperan lho. Ketika kadar estrogen menurun antara usia subur dan menopause, kerontokan bisa terjadi, begitu pula dengan bleaching, pelurusan, pengeritingan dan gaya rambut yang disisir atau diikat ketat ke belakang.

Untuk menanganinya, bisa menggunakan rogaine alias larutan yang mempertebal rambut, dan spironolactone atau pil yang membantu memblokir hormon yang disebut androgen, sehingga dapat membantu mengurangi penipisan hormonal.

Makan makanan seimbang yang diisi dengan vitamin seperti B12 dan folat juga berguna saat mengalami masalah kesehatan rambut.

Beristirahat dari styling berlebihan dan menata rambut dengan gaya yang lebih alami pun lebih disarankan.

Baca juga: 14 Penyebab Rambut Sering Rontok

Kista

Kista dapat terjadi pada kulit. Namun tenang saja, kista di kulit kepala sering terjadi dan mudah dikenali. Biasanya benjolannya hanya sebesar kelereng atau anggur yang dapat dirasakan ketika sisir atau sikat melewatinya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com