Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/12/2021, 18:43 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Livestrong

KOMPAS.com - Oven yang sering digunakan akan mudah menumpuk banyak kotoran. Kotoran ini berasal dari remah-remah makanan yang jatuh.

Jika tidak dibersihkan, kotoran pada oven akan semakin menumpuk. Selain itu, oven akan berbau tidak sedap dan menjadi tempat bakteri berkembang biak.

Namun bahaya lain yang ditimbulkan akibat oven yang kotor tidak hanya itu.

Ketahui apa saja risiko membiarkan oven dalam kondisi kotor, dan bagaimana cara membersihkan perangkat memasak tersebut.

1. Berpotensi menimbulkan kebakaran

Philip Tierno, profesor mikrobiologi dan patologi di NYU Langone Health mengatakan, oven yang kotor dapat menimbulkan kebakaran.

"Minyak adalah bahan bakar, jika kita menumpahkan minyak di dalam oven, minyak akan berfungsi sebagai bahan bakar yang dapat memicu api," kata dia.

Baca juga: Seberapa Sering Harus Membersihkan Oven?

Studi yang dilakukan National Fire Protection Association pada Juli 2020 menemukan, memasak merupakan penyebab utama kebakaran dan cedera akibat kebakaran di rumah.

Temuan studi itu mengungkap rata-rata kasus kebakaran akibat memasak per tahun mencapai 172.900 kasus.

Dibandingkan peralatan memasak lain, oven memiliki tingkat risiko terendah untuk menimbulkan kebakaran.

2. Kepulan asap di dapur

"Saat minyak menumpuk di oven, itu akan menimbulkan lingkungan berasap," kata Tierno.

Jika asap keluar dari oven, asap akan terhirup oleh kita dan itu tidak baik untuk kesehatan.

Timbulnya asap dari oven menandakan bahwa oven tersebut harus segera dibersihkan.

"Produk minyak dan minyak bumi yang terdegradasi juga dapat bercampur dengan bahan lain yang mungkin ada di dalam oven."

"Misalnya cairan pembersih natrium hidroksida, yang berpotensi menghasilkan asap beracun," kata dia.

Namun menurut Tierno, belum ada penelitian yang membahas mengenai bahaya kesehatan akibat oven berasap. "Jadi itu bukan faktor yang signifikan," imbuh dia.

Halaman:
Sumber Livestrong
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com