KOMPAS.com - Sandal dan sepatu Yeezy milik Kanye West mungkin memang memiliki harga fantastis. Namun baru-baru ini, ada satu barang milik rapper asal Amerika itu yang terjual dengan harga tinggi: sebuah rompi anti peluru, yang terjual dengan harga 75.000 dolar AS atau sekitar Rp 1 miliar.
Jumlah tersebut jauh melebihi estimasi pejualannya, yaitu 30.000 dolar AS (sekitar Rp429 juta).
Pertanyaannya, mengapa rompi yang dilelang dalam acara “Handbags x HYPE: The Luxury Remix” yang digelar oleh Christie itu sangat bernilai?
Rupanya, Kanye benar-benar menggunakan rompi ini dalam listening party saat membuat albumnya pada Agustus lalu. Selain itu, tak hanya memiliki label “Donda” di bagian punggungnya, Ye menandatangi langsung rompinya dengan akronim “MBD” yang merupakan singkatan dari “My Body Different.”
Tak mengherankan bukan bila harganya cukup tinggi?
Sebenarnya, rompi ini sempat dijual pada Agustus silam oleh toko konsinyasi dan kurator Justin Reed dengan harga 20.000 dolar AS.(sekitar Rp286 juta).
Lalu, pembelinya kembali menjualnya pada Christie, lengkap dengan versi NFT atau virtual dari rompi tersebut, yang dicetak oleh Ethernity.
Baca juga: Rompi Anti Peluru Kanye West Terjual Rp 287 Juta, Apa Istimewanya?
Seluruh set pun terjual hampir tiga kali lipat dari perkiraan harganya, meski masih jauh dari penjualan sepasang prototipe sepatu Yeezy yang bernilai 1,8 juta dolar AS (sekitar Rp 25,78 miliar) tahun ini, membutikan bahwa penggemar Ye masih menguasai pasar.
Hasil pelelangan ini juga membuat rompi ini memiliki nilai lebih tinggi dibanding berbagai tas Hermes Birkin edisi terbatas berbalut kulit eksotis yang dilelang oleh Christie, kecuali seri Himalaya.
Birkin “Himalaya” berwarna matte white buatan tangan yang dibuat dari kulit buaya Nil, terjual seharga 137.500 dolar AS (sekitar Rp 1,97 miliar) hingga Rp 5 miliar.
Baca juga: Terjual Rp 5 Miliar, Hermes Birkin Jadi Tas Termahal di Dunia
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.