Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karena Bos Mercedes Toto Wolff Membanting Headphone, Arlojinya Jadi Sorotan

Kompas.com - 16/12/2021, 08:08 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber DMarge

KOMPAS.com - Bisa dikatakan, Grand Prix Arab Saudi merupakan salah satu balapan Formula 1 paling dramatis dan kontroversial sepanjang sejarah.

Bukan hanya karena lokasinya yang digelar di Arab Saudi, perebutan gelar antara pebalap Mercedes, Lewis Hamilton dan Max Verstappen (Red Bull) pun nampak mencapai puncaknya, dengan insiden tabrakan yang menambah ketegangan antar keduanya.

Hamilton pada akhirnya keluar sebagai juara, sementara Verstappen harus mendapat berbagai penalti dari FIA akibat perannya dalam kecelakaan tersebut, menimbulkan berbagai kritik dari banyak penggemar F1.

Menariknya, kedua rival ini sempat mendapat poin yang sama jelang seri pamungkas di seri Formula 1 Abu Dhabi 2021, menambah sisi “dramatis” di antara keduanya.

Namun  rupanya ada hal lain yang tak kalah dramatis dibanding pertikaian tersebut, yaitu reaksi bos Mercedes, Toto Wolff pada keributan yang ditimbulkan Verstappen dan Hamilton.

Pasalnya, pria asal Austria tersebut tertangkap kamera tengah menarik kasar headphone yang dikenakannya dan membantingnya saat tabrakan terjadi, layaknya seorang anak kecil yang sedang tantrum.

Untungnya, ia tidak merusak jam tangan mahalnya juga, sebuah IWC Schaffhausen langka yang kebetulan dirancang untuk menahan guncangan besar.

Ya, jam tangan Wolff adalah IWC Schaffhausen Big Pilot's Watch Shock Absorber XPL (ref. IW357201).

Diluncurkan di Watches & Wonders awal tahun ini, tampilan tool watch ini nampak berbeda dengan model jam tangan yang dirilis oleh IWC sebelumnya.

Sebab, sesuai dengan namanya, jam tangan mahal ini dirancang untuk menyerap guncangan dengan sistem Sprin-g Protect uniknya yang dapat bertahan dari akselerasi lebih dari 30.000 g.

Bagaimana cara kerjanya?

Pada dasarnya, mesin jam tangan itu ditempatkan di dalam pegas kantilever yang menahannya dari g-force (gaya berupa tekanan yang diberikan gravitasi), sehingga memungkinkannya untuk terus berfungsi walau casingnya terguncang.

Pegasnya sendiri terbuat dari paduan logam amorf eksotis yang secara signifikan lebih elastis daripada logam konvensional. Selain itu, casing jam tangan ini terbuat dari Ceratanium, alias paduan keramik dan titanium ultra-tangguh yang anti gores.

Dibanderol dengan harga 119.400 dolar Australia atau sekitar Rp 1,2 miliar, jam tangan itu menjadi salah satu produk IWC termahal. Tak hanya itu, keistimewaannya pun bertambah dengan fakta bahwa jam itu hanya diproduksi dalam jumlah terbatas, sehingga sangat langka.

Jadi, untung saja ya Wolff tidak menghancurkannya juga ya?

Baca juga: IWC Schaffhausen Luncurkan Jam Tangan Pilot Berbahan Keramik Titanium

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber DMarge
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com