Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Gaya Hidup Ini Rupanya Dapat Mempercepat Proses Penuaan

Kompas.com - Diperbarui 08/10/2022, 18:03 WIB
Gading Perkasa,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

Sumber Eat This

Berbagai studi menemukan, kebiasaan membaca akan memberikan manfaat bagi otak dan tubuh.

Misalnya, studi dari Radiological Society of America melaporkan, menulis dan membaca membantu menjaga integritas struktural otak kita.

"Membaca koran, menulis surat, pergi ke perpustakaan, menonton drama atau bermain catur adalah kegiatan sederhana yang berkontribusi pada otak yang lebih sehat," tutur co-author studi, Konstantinos Arfanakis, PhD.

5. Kesulitan mengelola stres dengan baik

Temukan cara untuk menghilangkan stres yang cocok agar kita terhindar dari efek negatif penuaan.

Studi yang dilakukan peneliti di Yale University, AS menemukan stres kronis menyebabkan jam biologis (ritme sirkadian) kita berdetak lebih cepat.

Para peneliti berfokus pada perubahan tubuh epigenetik kimia terkait DNA, atau penanda penyakit yang berhubungan dengan bertambahnya usia seperti peningkatan resistensi insulin.

Baca juga: 6 Cara Mengatasi Stres supaya Kesehatan Mental dan Fisik Terjaga

Peserta yang melaporkan tingkat stres yang lebih tinggi secara umum menunjukkan tanda-tanda penuaan yang terjadi lebih cepat.

Beberapa peserta memerlihatkan ketahanan terhadap dampak stres pada penuaan.

Kelompok peserta ini memeroleh skor yang baik dalam hal meregulasi emosi dan mengendalikan diri.

Artinya, mengatasi stresor (pemicu sters) dengan cara yang sehat merupakan hal terpenting untuk penuaan yang sehat.

"Hasil ini mendukung gagasan populer bahwa stres membuat kita menua lebih cepat," catat co-author studi Zachary Harvanek, ahli di Yale Department of Psychiatry.

"Tetapi studi ini juga menjelaskan cara yang menjanjikan untuk meminimalkan konsekuensi buruk dari stres melalui penguatan pengaturan emosi dan pengendalian diri."

Baca juga: 4 Kebiasaan Makan yang Bantu Memperlambat Penuaan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber Eat This
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com