4 Tips Manfaatkan Bahan Sisa Pembuatan Kue Ala Chef Ternama

KOMPAS.com - Di musim liburan seperti ini, membuat aneka kue kerap jadi pilihan aktivitas bagi mereka yang hobi bereksperimen di dapur.

Sayangnya, proses pembuatan kue sering kali menyisakan banyak bahan yang tentu sayang untuk dibuang.

Nah, agar kita tidak membuang apapun setelah membuat kue, simak tips dan resep yang dilansir Lifestyle Asia, berikut ini.

• Buat gula vanila

Mengingat harganya yang selangit, mungkin kita ingin memanfaatkan vanilla bean pod yang telah kita beli untuk menjadi “bumbu” bagi mousse di kue dan puding.

Namun, bagaimana caranya?

Mudah, buat saja gula vanila sendiri dengan memasukkan pod terpisah ke dalam sebuah stoples gula.

Baca juga: Tips Membuat Kue dengan Air Fryer sebagai Pengganti Oven

Namun, pastikan untuk menggunakan vanila bean berkualitas baik, ya. Misalnya, vanila Polinesia atau Tahiti yang sangat aromatik.

Untuk perbandingan pod dan gula, masukkan satu hingga dua potong vanilla pod ke dalam 500 gram gula bubuk.

Sementara itu, dalam salah satu episode “Le Meilleur Pâtissier,” chef Jean-François Piège menyarankan untuk mengeringkan pod sebelum mencampurkannya dengan gula untuk meningkatkan perasa vanilla dari sebuah dessert.

• Masukkan putih telur ke dalam freezer

Putih telur mengandung air sebanyak 88 persen dan sangat mudah beku.

Jadi, setelah mendapatkan jumlah yang dibutuhkan untuk meringue atau untuk kue yang basah namun ringan, tuangkan sisanya ke dalam cetakan es batu atau ke dalam sebuah wadah kedap udara.

Kita dapat menyimpannya dengan cara ini hingga 10 bulan.

Menurut Mercotte, koki pastry amatir terkenal yang kerap menemani Cyril Lignac di televisi, metode Ini akan memudahkan kita membuat macaron yang sempurna.

Sebab, Mercotte biasanya emmisahkan putih telur dari kuningnya hingga satu minggu sebelum membuat “cangkang” macaron.

• Icing untuk menghias kue dan cup cake

Jika bicara soal sisa bahan setelah pembuatan kue, icing adalah salah satu bahan sisa yang paling menumpuk.

Apalagi, untuk membuat frosting sempurna dan mendapatkan hasil yang halus dan rata pada kue, kita membutuhkan banyak bahan tambahan.

Icing yang biasa digunakan untuk proses frosting dan terbuat dari glukosa, gula, dan gelatin memang dapat dibekukan.

Namun,saat ingin menggunakannya kembali, perlu mencampurnya kembali untuk mendapatkan tekstur yang homogen.

Tetapi ingatlah bahwa icing juga dapat disimpan dalam lemari es selama satu minggu.

Lalu, icing ini bisa digunakan untuk membuat dessert lainnya, misalnya dessert untuk tahun baru.

Baca juga: Sering Dijadikan Bahan Kue, Apa Sebenarnya Cocoa Butter itu?

Opsi lainnya, bisa dengan mencairkan icing dan tambahkan mascarpone. Lalu, kita dapat mengencerkannya dan mendapatkan lapisan icing baru yang dapat digunakan untuk menghias kue kering atau cup cake.

• Cake sisa untuk puding atau crumb garnishes

Jika membuat cake, biasanya kita akan menyiapkan sebuah sponge cake, rolled cookie, atau sebuah dacquoise sebagai dasarnya. Karena itu, tentu saja kita akan memiliki sisa cake.

Namun jangan panik, simpan sisa cake itu sementara kita menyelesaikan kue yang dibuat.

Setelah itu, kita bisa melumuri cake kering sisa dengan susu dalam jumlah yang cukup.

Lalu dengan menambahkan gula vanila, buah kering, dan telur, kita sudah bisa menyajikan cake baru dengan cepat dan mudah.

Kita juga bisa mengeringkan sisa cake yang ada dengan oven yang telah dipanaskan pada suhu 100 derajat untuk mendapatkan crumb (remah-remah) yang dapat ditaburkan pada berbagai dessert.

Misalnya,  mousse, puding, puree buah, atau creamy dessert lainnya. Crumb ini juga dapat disimpan dalam kotak kedap udara selama tiga bulan.