Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Medio by KG Media
Siniar KG Media

Saat ini, aktivitas mendengarkan siniar (podcast) menjadi aktivitas ke-4 terfavorit dengan dominasi pendengar usia 18-35 tahun. Topik spesifik serta kontrol waktu dan tempat di tangan pendengar, memungkinkan pendengar untuk melakukan beberapa aktivitas sekaligus, menjadi nilai tambah dibanding medium lain.

Medio yang merupakan jaringan KG Media, hadir memberikan nilai tambah bagi ranah edukasi melalui konten audio yang berkualitas, yang dapat didengarkan kapan pun dan di mana pun. Kami akan membahas lebih mendalam setiap episode dari channel siniar yang belum terbahas pada episode tersebut.

Info dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id

Bagaimana jika Teman Kita Memiliki Masalah Kesehatan Mental?

Kompas.com - 04/01/2022, 10:44 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Oleh: Nur Ithrotul Fadhilah & Ikko Anata

PERMASALAHAN kesehatan mental merupakan masalah bersama. Kita tidak bisa hanya diam saat mengetahui ada seseorang di sekitar kita yang mengalami masalah kesehatan mental.

Jangan sampai kita membiarkan teman berjuang sendirian dengan permasalahan kesehatan mentalnya. Dampak dari masalah kesehatan mental bisa sampai berujung bunuh diri.

Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan RI tahun 2018, menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk berusia lebih dari 15 tahun mengalami gangguan mental emosional, dan lebih dari 12 juta penduduk berusia lebih dari 15 tahun mengalami depresi.

Selain itu, berdasarkan Sistem Registrasi Sampel yang dilakukan Badan Litbangkes tahun 2016, diperoleh data bunuh diri per tahun sebanyak 1.800 orang atau setiap hari ada 5 orang melakukan bunuh diri.

Selain itu, 47,7 persen korban bunuh diri adalah pada usia 10-39 tahun yang merupakan usia anak remaja dan usia produktif.

Mungkin kita tidak tahu persis apakah teman di sekitar kita sedang memiliki masalah kesehatan mental, tapi kita bisa lihat dari perubahan sikap dan suasana hatinya yang tak seperti biasa.

Lantas, apa saja yang perlu kita lakukan jika kita memiliki teman di sekitar kita yang memiliki masalah kesehatan mental? Simak baik-baik penjelasan berikut.

Berbicara tentang kesehatan mental

Dilansir dari mentalhealth, jika kita khawatir dengan permasalahan kesehatan mental seseorang, mungkin sulit untuk mengetahui apa yang harus dilakukan.

Ketika kita menyadari ada masalah, penting untuk tidak menunggu teman kita bercerita.

Jangan berharap mereka akan datang kepada kita untuk meminta bantuan, sebaiknya kita langsung membantu mereka.

Berbicara dengan seseorang sering kali merupakan langkah pertama yang harus diambil ketika kita tahu ada teman yang sedang mengalami masa-masa sulit dengan masalah kesehatan mentalnya.

Dengan cara ini, kita dapat mengetahui apa yang mengganggu mereka dan apa yang dapat kita lakukan untuk membantunya.

Penting untuk tetap terbuka dan jujur dan memberitahu kepada mereka bahwa kita peduli.

Kita juga bisa memberi tahu kepada teman kita untuk mendatangi suatu lembaga konseling atau profesional mengenai masalah kesehatan mentalnya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com