Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tips bagi Orangtua untuk Batasi Asupan Gula pada Anak

Kompas.com - 12/01/2022, 20:00 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kerap tak disadari, banyak makanan maupun minuman yang dikonsumsi anak mengandung tambahan gula dalam jumlah tinggi.

Gula tambahan adalah gula dan sirup yang ditambahkan selama pemrosesan suatu makanan.

Bentuk gula tambahan ini bisa berupa madu, atau pemanis buatan seperti sirup jagung fruktosa tinggi.

Kita dapat menemukan sumber gula tambahan dalam yogurt, makanan ringan bayi, minuman buah, makanan penutup, dan roti.

Tidak seperti gula yang terdapat dalam buah-buahan, produk susu, sayuran, dan biji-bijian, pemanis dan pemanis buatan yang ditambahkan pada makanan harus dibatasi.

Baca juga: Cegah Komplikasi, Penyandang Diabetes Harus Kontrol Gula Darah

Pembatasan penting khususnya untuk anak berusia di bawah dua tahun.

Makanan dan minuman yang sarat akan gula tambahan menyediakan kalori kosong tanpa nutrisi yang berguna.

Apabila anak diberi makanan yang tinggi gula tambahan, maka anak berisiko mengalami masalah kesehatan, termasuk obesitas, penyakit kardiovaskular, dan kerusakan gigi.

Menerapkan pola makan sehat sejak dini dapat membantu anak menjaga berat badan sehat dan terhindar dari penyakit kronis.

Berikut adalah sejumlah tips bagi orangtua untuk membatasi asupan gula pada makanan anak.

1. Periksa label makanan

Periksa jumlah gula tambahan pada label makanan dan minuman sebelum dibeli.

Baca juga: Waspadai, 6 Makanan/Minuman Sehat yang Mengandung Banyak Gula

Label pada kemasan makanan biasanya mencantumkan jumlah gula total dan gula tambahan.

Sebagai contoh, satu porsi susu cokelat 220 gram mengandung 15 gram gula tambahan. Sedangkan susu sapi biasa tidak memiliki kandungan gula tambahan.

2. Memilih minuman yang lebih sehat

Ganti minuman manis dengan air atau susu dari ASI, susu formula, atau susu lain.

Sebaiknya, batasi asupan minuman manis pada anak seperti soda, minuman buah, jus yang tidak mengandung 100 persen buah, minuman berenergi, atau teh manis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com