Namun tenang saja, Meyers berpendapat bahwa orangtua bisa mengubah FOMO menjadi sesuatu yang baik.
“Tekankan kebajikan dalam keselamatan,” katanya.
“Cobalah untuk membantu anak remaja Anda menyadari bahwa rasa takutnya dapat berbuah manis,” sambungnya.
Misalnya, dengan mengatakan bahwa jika mengikuti protokol kesehatan dan tidak ikut berkerumun, kita bisa melindungi orang-orang yang disayangi.
“Itu mungkin kedengarannya tidak menyenangkan, tapi ini sangat penting. Orangtua perlu menjadikan perhatian sebagai bentuk kekuatan sejati, bukan hadiah hiburan yang lemah,” ujar Meyers.
Baca juga: Deretan Makanan yang Baik Dikonsumsi Jika Tertular Omicron
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.