KOMPAS.com - Pola makan harian memainkan peran yang besar dalam menentukan risiko kita terkena penyakit kronis, terutama jika menyangkut penyakit jantung atau kardiovaskular.
Apalagi, terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung lemak jahat dapat dengan mudah meningkatkan risiko penyakit berbahaya ini.
Nah, untuk membantu mencegahnya, ahli gizi Bianca Tamburello, membagikan beberapa kebiasaan makan sehat yang dapat dimasukkan ke dalam kehidupan sehari-hari.
Menurut Tamburello, lemak omega-3 yang ditemukan pada ikan berlemak seperti salmon berkaitan dengan banyak manfaat.
Baca juga: Studi: Anggur Dapat Turunkan Risiko Penyakit Jantung
Manfaatnya antara lain, membuat kadar trigliserida dan tekanan darah yang lebih baik, HDL atau kolesterol baik yang lebih tinggi, serta mencegah pembentukan plak di arteri.
Untuk itu, dia menyarankan kita makan salmon dua kali seminggu guna menghindari risiko terkena penyakit jantung.
"Kita bisa memilih salmon karena ikan ini sangat tinggi lemak omega-3, rendah merkuri, dibesarkan secara berkelanjutan."
"Ikan ini pun dianggap sebagai pilihan terbaik untuk seluruh keluarga, termasuk wanita hamil dan anak-anak," ungkap dia.
Tamburello mengatakan, memiliki pola makan yang sehat bisa sesederhana mengganti daging merah dengan kacang-kacangan.
"Kacang maupun polong-polongan adalah protein nabati tanpa lemak dan rendah lemak jenuh yang baik untuk dijadikan sebagai pilihan diet," ungkap dia.
Baca juga: Kenali, 5 Tanda Penyakit Jantung yang Sering Tak Disadari
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.