Kebutaan waktu berarti kita tidak benar-benar memahami aliran waktu dengan baik.
Misalnya, kita sering berpikir bahwa tugas atau proyek akan memakan waktu 30 menit hingga satu jam.
Namun kenyataannya, kita masih bekerja 2-3 jam kemudian.
Nah, buta waktu dapat membuat kita sangat sulit untuk merencanakan har dan memutuskan berapa banyak tugas yang dikerjakan dalam jangka waktu tertentu.
Untuk mengatasinya, mulailah dengan menyetel timer selama 30 menit, saat kita mengerjakan suatu tugas atau proyek.
Baca juga: Kesehatan Mental, Kunci Penurunan Berat Badan
Saat penghitung waktu berbunyi, catat apa yang dapat kita lakukan selama jangka waktu tersebut.
Setelah beberapa kali mencoba, kita akan memahami berapa lama waktu yang kita butuhkan untuk melakukan tugas-tugas tertentu dan bisa membuat rencana yang baik.
Pergeseran mentalitas terakhir berkaitan dengan emosimu.
Jadi, alih-alih menunda tugas “menakutkan” dalam to-do-list kita, akan lebih baik jika kita menjadikannya hal utama yang dikerjakan di pagi hari.
Tidak hanya membuat pekerjaan lebih ringkas dan menyenangkan, hal ini juga akan membebaskan sejumlah besar energi mental yang dihabiskan untuk mengkhawatirkan hal yang ditunda.
Intinya, dengan beberapa perubahan mentalitas, kita bisa memperbanyak jumlah pekerjaan bernilai tinggi yang dapat kita selesaikan per harinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.