Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Model Diet yang Cocok untuk Pengidap Kolesterol Tinggi

Kompas.com - 31/01/2022, 15:12 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kolesterol tinggi merupakan suatu kondisi di mana kadar kolesterol dalam darah telah melebihi batas normal.

Hal ini tentu saja berbahaya karena dapat menimbulkan sejumlah penyakit kronis seperti jantung atau stroke bahkan kematian.

Ada pun salah satu cara untuk mengendalikan kolesterol dengan baik adalah mengubah pola makan yang lebih sehat.

Tetapi, mengetahui diet mana yang baik untuk memperbaiki kondisi ini sangatlah sulit karena ada begitu banyak pilihan dan semuanya mengklaim dapat membuat kita lebih sehat.

Baca juga: Cara Turunkan Kadar Kolesterol Jahat Secara Alami

Oleh sebab itu, ahli diet terdaftar Julia Zumpano pun membagikan beberapa rencana diet yang bisa dicoba untuk orang-orang yang memiliki kolesterol tinggi, berikut ini.

1. Diet terapeutik (TLC)

Diet perubahan gaya hidup terapeutik (TLC) dikembangkan pada tahun 1985 untuk membantu orang menurunkan kolesterol.

Ini adalah diet rendah lemak di mana 60 persen kalori berasal dari karbohidrat kompleks seperti biji-bijian, beras merah, dan gandum.

Kita juga bisa makan pasta dan sereal yang terbuat dari biji-bijian utuh.

Lalu, 20 persen kalori berasal dari protein tanpa lemak seperti dada ayam dan 20 persen kalori berasal dari lemak sehat seperti minyak zaitun, serta canola.

Bagaimana pun diet ini sebenarnya didasarkan pada cara berpikir yang sudah ketinggalan zaman.

"Dulu kita percaya, lemak adalah musuh diet. Tetapi pemikiran telah berevolusi," kata Zumpano.

"Diet TLC terlalu rendah lemak dan terlalu banyak karbohidrat yang mengakibatkan peningkatan gula darah dan trigliserida."

Baca juga: 4 Olahraga untuk Turunkan Kolesterol Jahat

"Hanya mereka yang sangat aktif yang dapat membakar semua kalori karbohidrat itu," terang dia.

2. Diet mediterania

Diet mediterania memiliki lebih sedikit karbohidrat dan protein daripada diet TLC.

Tapi itu termasuk lebih banyak lemak sehat dari makanan seperti minyak zaitun dan kacang-kacangan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com