Di wilayah Zona Biru, orang-orang diketahui banyak mengonsumsi kentang dan ubi jalar sebagai makanan pokok sehari-hari.
Mungkin beberapa orang berasumsi bahwa kentang tidak sehat karena kandungan karbohidratnya yang tinggi.
Tetapi, kentang sebenarnya dapat membantu kita mengelola dan mencegah diabetes, sambil membantu menjaga tingkat tekanan darah tetap rendah.
Di samping itu, ubi jalar kaya akan vitamin A, B6, C, potasium, serat, dan mengandung fitokimia yang disebut anthocyanin untuk membantu mencegah penyakit.
Baca juga: Jangan Remehkan Manfaat Nutrisi Ubi Jalar
Itulah sebabnya banyak orang di Mediterania di mana minyak zaitun extra virgin banyak digunakan, termasuk di antara beberapa orang paling sehat di dunia.
Minyak zaitun ditemukan dapat membantu manajemen berat badan, membantu menurunkan tekanan darah, mengurangi risiko kanker tertentu, dan berkontribusi pada kesehatan secara keseluruhan dengan sifat anti-inflamasinya.
Baca juga: Ternyata, Minyak Zaitun Bisa Turunkan Risiko Penyakit Jantung
Sebab, salmon mengandung asam lemak omega-3 tingkat tinggi yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung, menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, dan mengurangi tingkat peradangan kronis.
Baca juga: 7 Manfaat Ikan Salmon, Salah Satu Makanan Paling Bernutrisi
Roti sourdough yang mereka makan ini dibuat dengan gandum utuh dan lactobacilli hidup.
Menurut National Geographic, proses pemanggangan sourdough di Sardinia membantu mengubah gula dan glukosa menjadi asam laktat.
Proses ini kemudian mampu menurunkan indeks glikemik, yang berarti kita akan merasa kenyang lebih lama dan gula darah kita tidak akan melonjak.
Tomat juga dikenal karena sifat anti-inflamasinya, serta kemampuannya untuk membantu menurunkan tekanan darah, mengurangi risiko sindrom metabolik dan stroke, maupun meningkatkan kesehatan jantung.
Lebih khusus lagi, tomat ceri mengandung kadar beta karoten yang lebih tinggi sehingga dapat membantu menurunkan risiko perkembangan tumor yang berhubungan dengan kanker prostat.
Baca juga: Mau Panjang Umur? Cobalah Rutin Makan Tomat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.