Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berbagai Cara Mengusir Lalat, dari Aroma hingga Perangkap

Kompas.com - 08/02/2022, 13:24 WIB
Wisnubrata

Editor

Saat ini tersedia banyak pilihan produk perangkap lalat yang dijual di pasaran. Salah satu yang banyak digunakan ialah perangkap lalat elektrik yang dikenal dengan sebutan fly zapper.

Perangkap yang menggunakan dua lampu UV untuk menarik datangnya lalat ini bekerja dengan cara membunuh lalat ketika serangga ini mendekati lampu dan bersentuhan dengan kawat yang dialiri arus rendah.

Cara kerjanya kurang lebih sama dengan raket nyamuk yang akan mengeluarkan bunyi ketika lalat bersentuhan dengan permukaan kawat listrik.

Namun penggunaannya zapper ini bukan tanpa kekurangan. Potongan tubuh atau sayap lalat yang berukuran kecil bisa saja terpental dan jatuh ke bawah setelah tersengat listrik.

Alih-alih mengatasai masalah lalat, partikel lalat yang jatuh tersebut bisa menimbulkan kontaminasi ataupun masalah baru pada makanan misalnya.

Baca juga: Ini yang Terjadi Saat Lalat Merayap di Atas Makanan

Lantas, perangkap lalat seperti apa yang harusnya kita pilih?

Perangkap lalat sebaiknya aman untuk digunakan serta higienis, sehingga tidak menimbulkan kontaminasi silang dalam operasional pemakaian maupun ketika dibersihkan.

Hal lain yang juga penting adalah jangan sampai perangkap lalat merusak desain interior ruangan karena dapat menurunkan nilai estetika.

Salah satu yang layak disebut adalah produk dari Rentokil Initial yang bernama Lumnia Slim.

Perangkap ini dilengkapi lampu LED yang menghasilkan cahaya lebih terang untuk menarik lalat. Dalam uji coba, lampu LED pada Lumnia Slim ternyata lebih cepat menarik serangga yang lewat, dibandingkan dengan lampu fluorescent atau lampu neon (lampu pendar).

Intensitas cahaya yang dipancarkan oleh Lumnia Slim juga tidak membuat unit ini menjadi boros listrik, karena satu unit alat ini hanya memerlukan daya listrik sebesar 10 watt.

Alat pengusir lalat dari Rentokil Initial yang bernama Lumnia Slim Alat pengusir lalat dari Rentokil Initial yang bernama Lumnia Slim
Lumnia Slim juga telah lolos uji Hazard Analysis and Critical Control Points (HACCP) dalam hal keamanan dan higienis.

“Produk ini tidak membuat partikel serangga keluar dari unit yang dapat berbahaya bagi manusia maupun produk lainnya,” ujar Heri Susanto, Managing Director Rentokil Initial Indonesia, dalam keterangan Sabtu (5/2/2022).

Menariknya, alat ini dirancang dengan desain stylishsehingga cocok digunakan di lokasi kafe, bar, restoran, coffee shop, maupun area resepsionis.

Tampilan hitam, atau kombinasi warna putih bernuansa kayu pada Lumnia Slim bahkan dapat melengkapi dekorasi interior, sehingga tidak mengganggu nilai estetika dalam suatu ruangan.

Nah, bila kamu ingin mengusir lalat tanpa ribet, Lumnia Slim bisa jadi salah satu pilihan.

Baca juga: Dihinggapi Lalat, Masih Bolehkah Makanan Dikonsumsi?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com