Pakai Minyak Wijen untuk Atasi Jerawat, Begini Caranya

KOMPAS.com - Selain minyak zaitun, minyak wijen mungkin merupakan salah satu bahan yang paling sering kita temukan dalam produk perawatan kulit.

Memang, selain kegunaan kulinernya, minyak wijen dikenal karena dapat menjadi bahan pengobatan tradisional untuk mengobati masalah yang berhubungan kulit, seperti jerawat.

Namun, bagaimana cara kerjanya dan cara menggunakannya?

Baca juga: Manfaat Mengoleskan Minyak Wijen Pada Kaki di Malam Hari

Untuk mengetahuinya, simak paparan berikut ini.

Manfaat minyak wijen untuk kulit

• Membantu membasmi jerawat

Minyak wijen memiliki sesamin yang merupakan bahan anti peradangan. Kandungan inilah yang dapat mengurangi peradangan akibat breakout.

• Tidak menyumbat pori-pori

Bukti menunjukkan, minyak wijen olahan dapat bekerja tanpa menyumbat pori-pori. Padahal, pori-pori tersumbat dapat menyebabkan jerawat.

Jadi, sifat non-komedogenik minyak wijen inilah yang dapat membantu mengurangi masalah jerawat.

• Menyembuhkan luka

Minyak wijen memiliki kandungan anti-inflamasi dan antioksidatif.

Bahkan dalam sebuah studi, minyak ini dapat membantu menyembuhkan luka bakar.

Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk melihat efeknya pada luka jenis lain.

• Memperlambat penuaan

Minyak wijen dikenal dengan kemampuan anti aging-nya.

Beberapa penelitian juga menunjukkan, minyak wijen dapat menahan sinar UV sebanyak 30 persen.

Baca juga: Apa Itu Minyak Wijen? Bahan Masakan Andalan dalam Chinese Food

Hal inilah yang dapat mencegah kerutan dan tanda penuaan lainnya. Bahkan, minyak wijen disebut bisa membantu mencegah kanker kulit.

Bagaimana cara menggunakan minyak wijen?

Jadi, minyak wijen memang dapat membantu kita menghadapi jerawat.

Uniknya pula, minyak wijen pada umumnya tidak memiliki efek samping -meski tentu saja, pemilik kulit berminyak harus menggunakannya dalam jumlah kecil.

Namun pertanyaannya, bagaimana cara menggunakannya?

• Minyak wijen + cuka apel

Cuka apel mengandung sifat antibakteri dan antimikroba, membuatnya dapat membantu mengobati jerawat sementara minyak wijen dapat membantu meredakan peradangan.

Untuk mendapatkan ramuan ini, campur empat sendok makan cuka dan minyak dengan dua sendok makan air.

Setelah itu, aplikasikan pada wajah, diamkan selama 20 menit, dan bilas dengan air. Lakukan setiap hari.

• Tepung beras + minyak wijen

Bukti menunjukkan tepung beras dapat membantu menyerap minyak berlebih dari wajah dan membantu mengurangi jerawat bila dicampur dengan minyak wijen.

Jadi, campur tepung beras dan minyak wijen dalam mangkuk lalu oleskan ke seluruh wajah.

Baca juga: 6 Bahan Pengganti Minyak Wijen untuk Masakan

Biarkan pasta di wajah selama 20 menit dan cuci dengan air dingin. Lakukan seminggu sekali.

• Kunyit dan minyak wijen

Kunyit dikenal karena sifat antiseptiknya yang dapat membantu menyembuhkan kulit.

Kunyit juga memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang membantu mengobati jerawat.

Untuk mendapatkan ramuan anti jerawat, campur kunyit dan minyak wijen dalam mangkuk dan oleskan campuran tersebut ke area wajah yang berjerawat.

Diamkan selama 30 menit dan cuci dengan air dingin. Laukan setiap hari selama satu kali.

• Cara lain

Kita juga bisa merendam bola kapas dalam minyak wijen lalu mengoleskannya ke bagian yang terkena jerawat.

Biarkan kulit menyerap minyak selama 20 menit atau lebih dan cuci dengan sabun atau pembersih yang ringan.

Baca juga: 3 Cara Simpan Minyak Wijen, Lebih Awet di Kulkas?

Untuk hasil lebih baik, diamkan semalaman dan bersihkan keesokan paginya.

Kita juga dapat mengoleskan minyak wijen ke bintik-bintik jerawat dan duduk di samping bak mandi yang berisi air panas.

Uap akan membuka pori-pori kulit dan memungkinkan minyak wijen meresap lebih baik.

Kita juga bisa menggunakan minyak wijen saat memasak untuk meningkatkan efeknya pada kulit.

Antioksidan (sesamol) di dalam minyak wijen juga meningkat saat minyak dimasak.