Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asal-usul Mawar Merah Jadi Hadiah Populer pada Hari Valentine

Kompas.com - 14/02/2022, 05:00 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebagai hadiah dan tanda kasih sayang, bunga adalah pilihan yang klasik.

Menjelang hari Valentine seperti saat ini, cobalah bermain-main ke toko bunga. Pastinya hampir semua bunga yang dipajang di toko-toko adalah bunga mawar.

Kira-kira, kenapa ya bunga mawar selalu identik dengan hari Valentine?

Seperti dilaporkan National Retail Federation, pada tahun 2021, orang-orang menghabiskan 21,8 miliar dollar AS sekitar Rp 312,7 triliun di hari Valentine.

Dari jumlah itu, sebanyak 2 miliar dollar AS atau setara Rp 28,6 triliun digunakan untuk membeli bunga mawar.

Baca juga: Rayakan Valentine, Beyoncé dan Adidas Hadirkan Koleksi Ivy Heart

Angka tersebut diperkirakan bakal meningkat lebih tinggi lagi pada tahun ini.

"Tanaman sangat bagus untuk menandakan cinta yang tahan lama, dan tanaman mawar merah sederhana selalu populer."

Begitu penjelasan penjual bunga Sandra Varley. Ia adalah manajer penjualan dan pemasaran di Flying Flowers.

Buket mawar potong sulit untuk bertahan lama seperti tanaman mawar yang masih memiliki akar.

Namun, buket tersebut bisa menjadi pilihan untuk mengungkapkan "aku mencintaimu" asalkan bunga itu tidak rusak.

Tentu saja, bunga mawar di hari Valentine tidak hanya mewakili perasaan cinta yang romantis.

Sebab, bunga mawar memiliki warna yang beragam maka beragam pula ekspresi yang dapat diwakili melalui bunga mawar itu.

Mengapa bunga mawar diberikan pada hari Valentine?

Tradisi memberikan bunga mawar untuk Hari Valentine berakar pada mitologi Yunani.

Hal ini diceritakan Sara Cleto, PhD, folklorist dan salah satu pendiri Carterhaugh School of Folklore and the Fantastic.

"Beberapa kisah mengatakan, mawar merah pertama diciptakan ketika dewi Yunani Aphrodite tergores duri mawar putih, menyebabkan mawar itu menjadi merah," kata dia.

Baca juga: Tengok, 6 Sneaker Bertema Valentine dari Nike hingga Gucci

"Cerita lain mengatakan mawar merah pertama tumbuh di tanah tempat Adonis --kekasih Aphrodite-- meninggal dan air mata sang dewi jatuh."

Sosok yang sering dikaitkan dengan bunga mawar dan romansa adalah Lady Mary Wortley Montagu, istri duta besar Inggris untuk Turki pada tahun 1700-an.

"Lady Montagu menulis surat dengan antusias menggunakan 'bahasa bunga' versi Turki, atau proses pemberian makna simbolis tertentu untuk bunga tertentu," kata Cleto.

"Namun, tampaknya dia salah menafsirkan kebiasaan lokal orang Turki, yang berkaitan dengan kata-kata berima daripada makna bunga itu sendiri."

"Konsep 'bahasa bunga' diterima, terutama di Inggris pada abad ke-19. Selama abad itu, mawar semakin terkait erat dengan cinta romantis."

Alasan utama mengapa tradisi pemberian mawar di hari Valentine tetap bertahan sangat sederhana.

"Karena mawar adalah bunga yang indah dan harum, yang kebetulan bisa tetap awet dibawa bepergian," sebut Cleto.

"Bunga biasanya dikirim dari jarak jauh, dan mawar sangat cantik dan kuat, itulah sebagian besar alasan mengapa praktik ini (memberi bunga mawar di hari Valentine) terus berlanjut."

Mawar terbaik untuk diberikan di hari Valentine

Mawar merah adalah mawar terbaik untuk hari Valentine karena warna merah dikaitkan dengan cinta yang bergairah dan romantis.

Baca juga: Kenapa Bunga Mawar Merah Identik dengan Hari Valentine? Ini Sejarahnya

"Sebagian alasannya mungkin karena pewarna merah dulu sangat mahal, sulit didapat, dan terkadang identik dengan royalti," jelas Cleto.

"Semua faktor ini membuat warna merah terasa sangat diinginkan dan mewah."

Sementara itu menurut Varley, mawar Samurai adalah pilihan teratas dibandingkan mawar jenis lain untuk hari Valentine.

"Mawar Samurai memiliki warna merah pekat sempurna yang memancarkan kemewahan, dan kelopak besar bertekstur seperti beludru dan dilengkapi daun hijau tua," kata dia.

"Satu keuntungan tersendiri adalah mawar Samurai ini tidak berduri, sangat cocok untuk dijadikan hadiah."

Sampai saat ini, belum ada tanaman atau bunga lain yang dapat menggantikan bunga mawar sebagai hadiah hari Valentine.

"Mawar merah masih menjadi tanaman paling populer di hari Valentine," ungkap Varley.

"Semakin muda usia kita, semakin besar kemungkinan kita membeli mawar merah."

"Tandan batang campuran dalam warna merah jambu menjadi lebih populer. Namun, tidak ada satu pun yang bisa menggambarkan cinta seperti mawar merah."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com