Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/02/2022, 06:00 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Daily Paws

KOMPAS.com - Pernahkah kita terbangun di malam hari dan melihat mata kucing peliharaan bersinar di dalam kegelapan?

Mungkin kita bertanya-tanya, apakah hewan itu sedang melihat hantu atau hal-hal mistis lainnya.

Mata kucing yang bersinar di kegelapan coba dijelaskan oleh para ahli.

"Kita tak dapat meminta kucing membaca grafik mata, jadi tidak mungkin memastikan ketajaman visual kucing dengan tepat," kata Lauren Jones, DVM, penasihat hewan di PetCoach.

Diketahui, kemampuan kucing untuk melihat dengan baik dalam cahaya rendah disebabkan oleh jumlah batang atau sel-sel yang lebih banyak di mata kucing.

Baca juga: Kenapa Mata Kucing Menyala Saat Gelap?

Sel-sel inilah yang membantu kucing untuk melihat di pengaturan cahaya rendah.

Jones mengaku belum mengetahui apakah mata kucing yang bersinar di kegelapan berperan penting dalam membuat kucing melihat lebih baik atau tidak.

Mata bersinar adalah fenomena normal di antara hewan nokturnal dan krepuskular (hewan yang aktif di waktu fajar dan senja).

Menurut Sarah McCormack, DVM, associate veterinarian di Northwest Neighborhood Veterinary Hospital di Oregon, AS, menjelaskan tentang hal ini.

Dia mengatakan, terdapat lapisan reflektif tipis bernama tapetum lucidum yang membuat mata kucing bersinar.

Secara sederhana, tapetum lucidum ini bertindak seperti cermin yang memantulkan cahaya kembali ke reseptor dan memancarkan cahaya dari mata.

"Kami rasa tugas tapetum adalah membuat kondisi gelap tampak lebih cerah," ungkap McCormack.

Partikel cahaya yang tidak diserap oleh batang mata saat menuju ke bagian belakang mata dipantulkan, memberikan batang mata kesempatan kedua untuk menyerap cahaya.

Kecerahan kilau mata kucing ditentukan oleh perkembangan tapetum lucidum, tergantung dari spesies, ras, warna mata, dan bahkan warna bulu kucing.

Baca juga: Bukan Mistis, Ini Alasan Mata Kucing Bersinar Saat Kondisi Gelap

Kucing siam --misalnya, diketahui memiliki tapetum lucidum yang kurang berkembang, sehingga kucing ini dianggap memiliki penglihatan yang buruk di malam hari.

"Kami menduga demikian, jadi kami mengandalkan pengamatan kucing dan ketajaman visual hewan itu di ruang uji," sebut McCormack.

Halaman:
Sumber Daily Paws
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com