Dia menyarankan orang yang terinfeksi omicron untuk memilih makanan yang lebih lembut di perut, seperti pisang, nasi, roti panggang, dan saus apel.
Dr. Schaffner menerangkan, air dapat menjaga saluran pencernaan dan membantu rehidrasi apabila seseorang juga mengalami diare.
Jika merasa tidak nyaman, meminum obat nyeri yang dijual bebas, seperti acetaminophen (Tylenol), bisa menjadi solusinya.
Saran ini diberikan oleh Lea Ann Chen, MD, ahli gastroenterologi di Rutgers Robert Wood Johnson Medical School.
Dr. Chen menyampaikan bahwa obat alami seperti mint dan jahe dapat meredakan sakit perut dan mual.
Kedua bahan itu bisa langsung dikonsumsi dengan cara dimasukkan ke dalam teh yang dapat memberi kehangatan dan kelegaan.
Histamin-2 blocker famotidine seperti Pepcid dan Pepcid AC dapat membantu mengobati masalah refluks.
Dia mencatat bahwa uji klinis menemukan pasien Covid-19 yang menggunakan famotidine menunjukkan hasil yang membaik lebih cepat daripada mereka yang tidak meminumnya.
"Datanya jauh dari konklusif pada saat ini, tetapi jika Anda mengalami semacam sakit perut asam lambung, Anda bisa meredakannya dengan famotidine," katanya.
Dr. Chen mendorong orang yang terinfeksi omicron untuk pergi ke dokter apabila sakit perut terjadi terlalu intens dan dibarengi dengan diare parah serta dehidrasi.
Baca juga: Kenali, Perbedaan Gejala Covid-19 Varian Omicron Dibandingkan Delta
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.