Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Percuma Olahraga Jika Masih Merokok, Apa Alasannya?

Kompas.com - 19/02/2022, 11:30 WIB
Dinno Baskoro,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

Peningkatan detak jantung inilah yang berbahaya untuk kesehatan. 

Detak jantung yang lebih tinggi dari seharusnya bisa berakibat fatal dan meningkatkan risiko kematian.

3. Kerusakan paru-paru

Kandungan tar pada asap rokok dapat melapisi paru-paru sehingga membuat kantung udara kurang elastis.

Kondisi ini bisa membatasi kinerja gerakan fisik termasuk ketika berolahraga.

Dampaknya ini dapat mengurangi kemampuan tubuh untuk menggunakan oksigen secara efektif.

Karenanya, perokok akan lebih cepat lelah saat olahraga dibandingkan non-perokok.

Baca juga: Adakah Batas Aman dalam Kebiasaan Merokok?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com