Sarapan oatmeal di pagi hari dapat membantu menurunkan kadar kolesterol berkat serat beta-glukan yang terdapat dalam makanan tersebut.
Dalam satu studi meta-analisis yang meninjau 28 studi, ditemukan tiga gram serat beta-glukan per hari bisa mengurangi kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) sebesar 0,25 mmol/liter.
Serat tersebut mengikat dan menghilangkan kolesterol LDL sebelum diserap oleh tubuh, sehingga serat ini membantu mencegah hiperkolesterolemia atau kadar kolesterol yang terlalu tinggi di dalam darah.
Baca juga: Deretan 8 Makanan Rendah Kolesterol yang Bisa Kamu Coba
Demi menjaga kadar kolesterol, bukan berarti kita mengonsumsi makanan yang terasa hambar.
Cobalah menambahkan bawang putih ke dalam makanan untuk meningkatkan kadar kolesterol darah secara alami.
Berdasarkan studi meta-analisis yang mengevaluasi 14 studi, terungkap bawang putih dapat mengurangi kolesterol total dan kolesterol LDL.
Teh hijau diketahui mampu menurunkan kolesterol LDL dan kolesterol total karena kandungan polifenol dan flavonol di dalamnya.
Baik diminum panas atau dicampur es batu, teh hijau adalah solusi termudah yang bisa dicoba jika keluarga memiliki riwayat kolesterol tinggi.
Bagi yang doyan ngemil, cobalah mengganti camilan yang tidak sehat dengan stroberi.
Buah tersebut dapat mendorong kadar kolesterol yang sehat di dalam tubuh.
Studi yang dimuat dalam Journal of Nutritional Biochemistry menunjukkan, peserta yang memakan stroberi selama satu bulan mengalami penurunan kadar kolesterol total dan kolesterol LDL.
Baca juga: Simak 4 Makanan yang Bisa Turunkan Kolesterol di Usia 50
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.