Semua hibridisasi bahan dan bentuk ini seolah ingin menunjukkan modernitas dalam desain tradisional bertema balap.
“Ferrari adalah sistem di mana estetika tidak pernah lepas dari etika yang diungkapkan dalam sejarahnya dan juga merupakan sintesis dari kemampuan Italia untuk mengubah kreativitas menjadi sebuah proyek," ujar Iannone.
"Ini adalah cara saya untuk menceritakan kisah kecepatan, salah satu ciri merek kami, sekaligus ekspresi inovasi yang sedang berlangsung di masyarakat," lanjutnya.
Menurut Ianonne, koleksi ini merupakan gambaran hubungan naratif antara kecepatan dan teknologi, cahaya dan permukaan, gagasan tentang masa depan dan realisasinya.
Kelak, barangkali teknologi supercar akan diterapkan dalam fashion juga untuk memberi kenyamanan sekaligus tampilan yang apik. Siapa tahu?
Baca juga: Ini Dia, Ferrari Paling Bertenaga Pilihan Aktor Kevin Hart
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.