Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Botoks hingga Tabir Surya, 5 Cara Mengurangi Kerutan di Wajah

Kompas.com - 07/03/2022, 11:43 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Daily Mail

KOMPAS.com - Seiring bertambahnya usia, kulit secara alami kehilangan kelembapan, elastisitas dan kolagen sehingga muncul kerutan atau keriput.

Meskipun tanda penuaan datang secara alami, bukan berarti kita tidak bisa mencegah dan mengatasinya.

Beberapa perawatan kecantikan hingga kebiasaan sehari-hari terbilang ampuh dalam mencegah dan mengatasi kerutan di wajah.

Baca juga: 5 Tips Kurangi Kerutan di Bawah Mata

Misalnya saja suntik botoks, penggunaan retinol, hingga menggunakan tabir surya juga ampuh dalam mengurangi kerutan.

Berikut beberapa cara ampuh yang dapat mengurangi tanda-tanda penuaan di kulit wajah.

1. Botoks wajah

Akibat bertambahnya usia dan gerakan otot wajah yang berulang, garis-garis dan kerutan akan makin tampak seiring waktu. Ini yang dinamakan garis ekspresi wajah.

Botoks secara garis besar dapat memperbaiki atau menghilangkan kerutan di wajah untuk sementara. Metodenya adalah dengan mengisi atau menghentikan pembentukan garis ekspresi tersebut.

Sehingga wajah tampak lebih awet muda dan terasa lebih lembut. Biasanya perawatan botoks perlu diulang setiap 3 hingga 4 bulan sekali.

2. Perawatan kulit laser

Bagi beberapa orang yang ingin mengurangi kerutan di wajah dapat menggunakan perawatan kecantikan tingkat lanjut seperti laser.

Metode ini cukup populer dalam memperbaiki berbagai masalah kulit. Mulai dari jerawat, menghilangkan noda bekas jerawat, kulit kasar, kerutan hingga masalah pigmentasi.

"Energi cahaya dioda dari perawatan laser mendorong produksi kolagen alami kulit menjadi lebih banyak. Hasilnya, kulit tampak lebih halus dan bebas kerutan,"

Demikian kata Alice Henshaw, ahli kulit sekaligus Founder dari Harley Street Injectables, seperti dilansir Daily Mail.

Baca juga: 6 Tips demi Tetap Sehat, Langsing, dan Lawan Stigma Negatif Penuaan

3. Menggunakan skincare berbasis retinol

Jika belum siap melakukan perawatan kecantikan seperti botoks dan laser, kita dapat menggunakan skincare berbasis retinol atau retin A.

Penelitian menunjukkan bahwa dalam formula yang distabilkan, dalam konsentrasi tinggi, mungkin sama efektifnya dengan retin A (tretinoin), tanpa efek samping, seperti kulit terbakar dan sensitif.

Secara sederhana, retinol bekerja dengan mempercepat pergantian sel dan produksi kolagen pada kulit. Hasilnya kulit juga tampak halus, awet muda dan bebas dari kerutan.

4. Tidur yang cukup

Kebiasaan begadang dapat membuat tubuh memproduksi kortisol secara berlebihan.

Sementara kelebihan produksi kortisol dapat memecah sel-sel kulit. Karena itu, untuk memiliki kulit wajah yang awet muda kita disarankan tidur yang cukup.

Seperti kita tahu, tidur memainkan peran penting dalam kesehatan termasuk dalam regenerasi kulit kita.

"Beristirahatlah dengan cukup. Ketika memiliki waktu tidur yang berkualitas, tubuh menghasilkan banyak HGH (hormon pertumbuhan manusia), yang membantu kulit tetap elastis dan kecil kemungkinan untuk muncul kerutan," tambah Alice.

Alice pun menyebut gaya tidur yang disarankan untuk memiliki kulit bebas kerutan adalah tidur dengan telentang.

Sebab, tidur miring dapat meningkatkan potensi kerutan di pipi. Sementara itu, tidur telungkup bisa memicu keriput di area alis.

5. Menggunakan tabir surya

Sekitar 80 persen tanda penuaan disebabkan oleh paparan sinar matahari.

Sinar Ultraviolet mendorong pembentukan radikal bebas di dalam kulit yang merusak serat elastin dan berkontribusi pada kerutan hingga kanker kulit.

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk tetap melindungi kulit dari efek jahat sinar matahari tersebut.

Misalnya dengan rutin menggunakan sunscreen atau tabir surya adalah kuncinya.

Sun Protector Factor (SPF) pada tabir surya membantu melindungi kulit dari polusi, hiperpigmentasi dan kerutan.

Baca juga: 6 Cara Menyamarkan Kerutan di Bawah Mata, Bisa Dicoba di Rumah

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com