KOMPAS.com - Apakah kamu adalah tipe yang senang menjalani kegiatan sehari-hari sambil mendengarkan musik?
Jika iya, kebiasaan menyenangkan itu bisa diteruskan.
Alasannya, mendengarkan musik rupanya dapat meningkatkan kesehatan mental seseorang, terutama dalam hal gangguan kecemasan.
Dikutip dari Martha Stewart, sebuah penelitian baru yang diterbitkan dalam jurnal PLOS ONE membuktikan hal tersebut.
Baca juga: Atasi Gangguan Kecemasan dengan Anxiety Rings, Bisa?
Riset itu menemukan, perawatan kesehatan yang mencakup musik dan stimulasi ketukan pendengaran dapat membantu mengurangi kecemasan pada beberapa pasien.
Stimulasi yang dimaksud adalah kombinasi nada di satu telinga atau kedua telinga yang dimaksudkan untuk mengaktifkan aktivitas otak yang berbeda.
Studi yang dilakukan oleh para peneliti dari Ryerson University, Kanada tersebut meneliti 163 pasien yang mengonsumsi pengobatan anti kecemasan di rumahnya masing-masing.
Tes tersebut menampilkan musik, Auditory Beat Stimulation (ABS), dan “pink noise” yang serupa dengan white background noise.
Dengan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence), setiap pasien pun menerima beberapa jenis musik berdasarkan mood dan preferensi musiknya masing-masing.
Lalu, para partisipan pun diminta menggunakan sebuah aplikasi yang diinstal di ponsel mereka sambil menutup mata dan mendengarkan nada-nada yang telah disiapkan selama 24 menit.
Baca juga: 7 Keuntungan Punya Hobi Mendengarkan Musik
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.