Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/03/2022, 05:35 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Pure Wow

KOMPAS.com - Saat ini telah banyak brand mode mengusung konsep sustainable fashion. Salah satunya dengan meluncurkan produk fesyen berbasis kulit jamur.

Seperti halnya rumah mode Hermes yang terkenal akan produk kulitnya.

Tahun lalu, Hermes merilis tas yang terbuat dari kulit jamur. Rumah mode mewah satu ini berkolaborasi dengan MycoWorks untuk menghadirkan tas kulit yang lebih ramah lingkungan.

Baca juga: Kick Off G20: Andien Aisyah Bagi Tips Terapkan Sustainable Fashion

Namun, Hermes bukan satu-satunya merek yang menggunakan kulit jamur. Stella McCartney, Lululemon hingga Adidas juga berkolaborasi dengan produsen lainnya untuk membuat item fesyen dari kulit jamur.

Sementara itu di luar brand mode, Mercedes-Benz dan Bentley juga menggunakan bahan ramah lingkungan dan mulai membuat jok mobil dari kulit jamur untuk beberapa model keluaran terbaru.

Lantas seperti apa kulit jamur ini? Apakah cocok dijadikan alternatif material yang lebih ramah lingkungan?

Produksi kulit jamur yang ramah lingkungan

Sebagaimana dilansir Pure Wow, kulit jamur terbuat dari miselium, sejenis serat yang digunakannya untuk menyerap makanan hingga melakukan proses vegetasi jamur.

Miselium tersebut kemudian sengaja dirancang untuk membentuk serat tahan lama yang penampilan dan teksturnya terasa seperti kulit asli.

Menariknya, kulit jamur tak cuma sebagai alternatif pengganti kulit asli, tapi juga dapat dijadikan alternatif pengganti kulit sintetis.

Seperti kita tahu, kulit sintetis sejauh ini telah dianggap sebagai material atau bahan untuk pengganti kulit hewani.

Halaman:
Sumber Pure Wow
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com