WHO juga mengungkapkan bahwa perokok memiliki risiko lebih tinggi terkena virus corona karena mereka terus-menerus menempelkan tangan ke bibir.
Dan kemudian, jika perokok terkena virus corona, mereka berisiko lebih besar terkena kasus yang lebih parah. Sebab, fungsi paru-paru para perokok biasanya sudah terganggu.
Oleh karena itu, berhenti merokok bisa menjadi salah satu cara untuk mengurangi risiko penyakit kronis dan membantu menjaga kebugaran tubuh kita saat menuju masa transisi endemi.
Baca juga: Kemenkes Jabarkan Indikator untuk Mengubah Pandemi Covid-19 Jadi Endemi, Apa Saja?
Berhenti merokok bisa dimulai dengan cara seperti berikut:
• Biasakan mengambil napas dalam-dalam untuk merilekskan diri diri sampai dorongan ingin merokok itu berlalu.
• Minum air putih adalah alternatif yang sehat untuk menggantikan sebatang rokok ke dalam mulut kita.
• Lakukan hal lain untuk mengalihkan perhatian kita dari rokok, misalnya, mandi, membaca, berjalan-jalan, atau mendengarkan musik.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.