Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudah, Cara Membuat Tisu Disinfektan Sendiri di Rumah

Kompas.com - 21/03/2022, 19:17 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber The Spruce

KOMPAS.com - Tisu disinfektan menjadi barang bawaan wajib bagi banyak orang saat bepergian ke luar rumah selama dua tahun ke belakang.

Sebabnya, selama pandemi orang-orang khawatir dengan virus Covid-19 yang dapat menempel di meja, pegangan tangan, uang, dan benda-benda lainnya.

Karena tisu disinfektan banyak dibutuhkan, tidak mengherankan bila orang-orang secara rutin pergi ke toko atau supermarket untuk membelinya.

Tapi, di saat stok tisu disinfektan sedang kosong atau kita berada jauh dari toko atau supermarket, bagaimana cara mendapatkannya?

Tidak perlu khawatir bila dua hal tersebut terjadi dan membuat kita tidak dapat membeli tisu disinfektan.

Pasalnya, produk pembersih yang satu ini bisa dibuat secara mandiri di rumah dengan cara dan bahan-bahan yang tidak rumit. Penasaran?

Baca juga: Mengenal Perbedaan Antiseptik dan Disinfektan untuk Mencegah Covid-19

Cara membuat tisu disinfektan

Nah, daripada bolak-balik ke toko atau supermarket hanya untuk membeli tisu disinfektan, mengapa kita tidak membuatnya sendiri?

Caranya cukup mudah, kok. Cukup sediakan dan ikuti langkah di bawah ini untuk membuatnya.

Peralatan

  • Wadah kedap udara
  • Gelas ukur
  • Tisu tebal atau kain mikrofiber
  • Alkohol isopropil atau etanol
  • Minyak esensial

Sebelum membuat tisu disinfektan, harus diketahui dulu bahwa produk disinfektan yang baik setidaknya mengandung 70 persen alkohol untuk mendisinfeksi tangan dan permukaan.

Misalnya saja isopropil yang mengandung 70-99 persen alkohol atau etanol yang digunakan untuk konsumsi, dijual dalam berbagai tingkat kepekatan.

Perlu diketahui juga menggunakan alkohol kurang dari 70 persen saat membuat tisu disinfektan tidak ampuh membunuh mikroba.

Langkah-langkah

  • Pilih Wadah

Wadah yang dipilih harus kedap udara jika ingin membuat tisu disinfektan dalam jumlah yang banyak.

Kita dapat memilih stoples bermulut besar atau wadah plastik lainnya yang memiliki penutup yang kuat.

Pastikan juga wadah yang disiapkan setidaknya mampu menampung 40 tisu, 3 cangkir cairan, dan wadah tidak membuat alkohol cepat menguap.

  • Pilih tisu yang tebal

Pilihlah bahan tisu yang kuat agar tisu disinfektan tidak rusak saat dibasahi. Sebaiknya pilih bahan yang tebal dan berat.

Jika ingin menggunakan bahan yang ramah lingkungan, pilih saja microfiber. Tapi, pastikan untuk mencucinya dengan air panas setelah selesai digunakan.

  • Tata tisu

Pisahkan tisu menjadi beberapa bagian dan lipat atau gulung agar sesuai dengan wadah.

Jika tidak, lipat dalam satu lapisan yang disambung dengan tisu berikutnya sehingga dapat ditarik bersama-sama.

Jika memiliki wadah bundar, sambungan tisu dapat disobek menjadi dua dan lepaskan karton bagian dalam agar gulungan tisu bisa ditarik dari tengah.

  • Ukur alkohol

Pastikan jumlah alkohol yang disiapkan cukup untuk menutupi dan membahasi tisu. Setidaknya siapkan 3 cangkir alkohol untuk memenuhi 40 tisu yang dilipat.

  • Tambahkan minyak esensial

Minyak esensial atau atsiri dapat memberikan aroma yang menyenangkan dan beberapa di antaranya memiliki sifat antibakteri.

Pilih saja minyak esensial yang disukai dan sesuaikan jumlah yang diinginkan.

Minyak esensial yang memiliki sifat antibakteri adalah tea tree, lavender, geranium, lemon, jeruk, kayu putih, rosemary, kayu manis, cengkeh, thyme, dan peppermint.

  • Basahi tisu

Tuangkan alkohol dengan campuran minyak esensial secukupnya di atas tisu dan tunggu sampai cairannya meresap.

Jika campuran alkohol dan minyak esensial belum membasahi semua lapisan tisu, tuangkan saja sisanya.

Setelahnya kita cukup menutup wadah secara rapat-rapat dan tisu disinfektan siap digunakan.

Sebelum digunakan jangan lupa untuk menempelkan label atau memberikan tulisan di wadah tisu disinfektan agar orang lain mengetahuinya.

Baca juga: Efektifkah Tisu Basah Disinfektan Bersihkan Kuman?

Cara menggunakan tisu disinfektan yang benar

1. Membersihkan kotoran

Tisu disinfektan memang berguna membersihkan kotoran, bakteri, kuman, bahkan virus dari benda-benda di sekitar kita.

Tapi, bersihkan dulu permukaan benda yang akan dilap dengan tisu disinfektan. Tujuannya supaya tisu disinfektan bisa bekerja secara efektif.

2. Periksa tingkat kelembaban tisu disinfektan

Tisu disinfektan jangan sampai terlalu basah, apalagi terlalu kering. Yang terpenting adalah kadar alkohol dalam tisu disinfektan harus selalu cukup.

3. Lap secara benar

Jangan langsung mengelap barang yang sudah dibasahi dengan tisu disinfektan.

Biarkan saja cairan alkohol yang sudah melapisi permukaan barang mengering secara alami, setidaknya selama 4 menit.

Sebaiknya juga bersihkan permukaan barang yang luas menggunakan lebih dari 1 lapisan tisu basah.

4. Buang tisu disinfektan secara benar

Tisu disinfektan yang sudah direndam dalam alkohol tidak boleh asal dibuang. Buang tisu disinfektan di tempat sampah.

5. Mencuci tangan

Setelah membersihkan dan mendisinfeksi area apa pun, cuci tangan dengan benar untuk menghilangkan produk pembersih atau bakteri yang tertinggal.

Baca juga: Perlu Tahu, Masa Kedaluwarsa Disinfektan hingga Hand Sanitizer

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com