Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Brand Susu Ikut Menjaga Kelestarian Bumi?

Kompas.com - 22/03/2022, 21:13 WIB
Wisnubrata

Editor

KOMPAS.com – Saat ini, Bumi tengah menghadapi tantangan lingkungan yang mengkhawatirkan. Sumber daya energi yang menipis, perubahan iklim, emisi gas rumah kaca, hingga polusi plastik menjadi isu bersama.

Peringatan Hari Hutan Sedunia 21 Maret pun menjadi pengingat untuk kembali meningkatkan kepedulian pada lingkungan.

Tentu urusan kelestarian Bumi bukan hanya urusan segelintir orang atau pemerintah saja. Organisasi dan perusahaan juga harus ikut andil menjaga keberlangsungannya.

Nah, seperti berbagai perusahaan lain, bagaimana produsen susu bisa ikut menjaga lingkungan?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Frisian Flag Indonesia (FFI) mengungkapkan beberapa cara menjalankan bisnis yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Bagaimana?

Mengurangi emisi gas rumah kaca

Corporate Affairs Director Frisian Flag Indonesia, Andrew F. Saputro menyampaikan, “Di momen Hari Hutan Sedunia ini, Frisian Flag melakukan berbagai langkah hijau dalam rantai produksi termasuk mendukung penurunan Index Emisi Gas Rumah Kaca."

Hingga 2021 lalu, FFI berhasil menurunkan Index Emisi Gas Rumah Kaca hingga 38%.

Komitmen berkelanjutan yang dijalankan FFI di Indonesia, selaras dengan apa yang dilakukan oleh korporasi global, FrieslandCampina.

Di sisi hulu, terkait pengurangan emisi gas rumah kaca, FrieslandCampina berkomitmen untuk mengurangi sepertiga emisi karbon yang dihasilkan pada 2030 mendatang (dibanding 2015).

Mengelola limbah

Terkait manajemen limbah, 95% pabrik FrieslandCampina di seluruh dunia, termasuk FFI, dinilai telah mengelola limbah dengan baik. D

Di awal tahun 2022 ini, FFI juga memulai program Zero Landfill untuk mengurangi pembuangan limbah ke TPA.

Program yang dilakukan berupa kerjasama pengolahan residu limbah padat dengan mitra untuk dimanfaatkan kembali, misalnya sebagai bahan bangunan.

Program ini berhasil menurunkan pembuangan limbah ke TPA, dari 64% di tahun 2021 ke 13% pada tahun 2022.

Penghematan energi

Keseriusan FFI dalam menjaga kelestarian lingkungan juga diwujudkan melalui program efisiensi energi dan air.

Dampaknya, setiap tahun, FFI menghemat pemakaian listrik hingga 1,5 juta Kwh (2017-2021), atau setara dengan pemenuhan kebutuhan energi 1.370 orang setiap harinya dan untuk air, sebanyak 42.778m kubik air (2017 -2021) telah berhasil dihemat.

Memakai kemasan yang bisa didaur ulang

Pada ujung rantai produksi, Frisian Flag Indonesia melakukan beberapa perubahan pada kemasan produk-produknya. Pada 2021, 84% dari semua kemasan produk Frisian Flag Indonesia, bisa didaur ulang.

Ditargetkan, pada 2025, angka tersebut bisa mencapai 100%, salah satunya melalui pengurangan limbah plastik.

FFI telah mulai menerapkan penggunaan sedotan kertas pada produk susu cair siap minum UHT rendah lemak sejak tahun 2021. Melalui inisiatif ini, lebih dari 10 ton limbah plastik bisa dihindarkan.

Ajakan kepada masyarakat untuk memulai perubahan kecil untuk dampak besar pada kelestarian bumi di masa datang juga diwujudkan FFI melalui kerjasama dengan mitra retailnya, Farmers Market dan Lion Super Indo.

Menggandeng SIG Combibloc dan Armada Kemasan, FFI menyelenggarakan program pengumpulan kemasan bekas pakai untuk kemudian dimanfaatkan kembali, sebagai bahan dasar produk yang bermanfaat.

"Frisian Flag Indonesia memiliki misi bukan hanya mendampingi keluarga Indonesia untuk dapat hidup lebih Sehat dan Sejahtera, tapi juga menciptakan lingkungan yang Selaras."

"Komitmen ini terefleksikan dalam berbagai inisiatif yang kami hadirkan, serta bagaimana cara kami menjalankan bisnis yang berkelanjutan dan ramah lingkungan," ungkap Andrew F. Saputro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com