Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinda Hauw Keguguran, Kenali Gejalanya Agar Cepat Ditangani

Kompas.com - 23/03/2022, 17:56 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

KOMPAS.com - Dinda Hauw keguguran janin kembar yang merupakan buah dari pernikahannya dengan Rey Mbayang.

Pasangan muda yang jadi idola masyarakat ini menyampaikan kabar duka tersebut lewat Instagram.

Dinda, yang belum lama mengetahui jika tengah hamil kedua kalinya, harus merasakan kesedihaan akibat keguguran yang dialaminya.

Pengalaman itu disebutnya amat singkat, dari pertama kali kehamilannya diketahui sampai keguguran, namun terasa sangat nyata.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Dinda Hauw (@dindahw)

Bintang Surat Kecil Untuk Tuhan itu menerankan soal momen keguguran yang dialaminya itu.

Awalnya, ia merasakan sakit perut yang teramat sangat dan pendarahan sehingga langsung dibawa di rumah sakit.

Baca juga: Menakar Kesiapan Emosional Sebelum Hamil Lagi Pasca-keguguran

Dinda Hauw sebenarnya langsung dibawa ke rumah sakit untuk ditangani dokter.

Sayang, janin di kandungannya tidak bisa diselamatkan dan harus dibersihkan di ruang operasi.

Dinda Hauw alami pendarahan dan sakit perut saat keguguran

Ilustrasi keguguran.SHUTTERSTOCK/KIEFERPIX Ilustrasi keguguran.
Pendarahan yang dialami Dinda Hauw memang menjadi salah satu gejala utama keguguran.

Keluarnya darah dari vagina tidak selalu berarti buruk bagi ibu hamil jika tergolong ringan atau hanya berupa flek.

Dikutip dari Today's Parent, itu merupakan keluhan yang banyak terjadi di trimester awal kehamilan.

Baca juga: 9 Penyebab Keguguran di Awal Kehamilan

Namun jika terus berlanjut dan deras, seperti ketika menstruasi, maka itu biasanya menjadi tanda terjadinya abortus.

Darah pendarahan biasanya juga memiliki warna yang cenderung merah cerah seperti darah segar, bukan kecokelatan.

Rasa tidak nyaman di perut juga bisa menjadi tanda adanya masalah di kandungan termasuk risiko keguguran.

Dinda Hauw mengaku mengalami sakit perut yang hebat, satu minggu setelah USG kehamilan kembarnya itu.

Baca juga: Makan Durian atau Nanas Saat Hamil Picu Keguguran, Mitos atau Fakta?

Rasa sakit di perut yang menandakan terjadinya keguguran bisa bervariasi seperti kram, kontraksi yang belum waktunya, nyeri yang tajam sampai seperti ditusuk-tusuk.

Dikutip dari Kompas.com (23/05/2021), rasa sakit ini bisa disebabkan rahim yang tumbuh mendorong organ lain dan tendon penahan meregang.

Hal itu bisa memicu nyeri dan rasa tidak nyaman pada ibu hamil yang perlu segera ditangani.

Gejala keguguran lainnya adalah sakit sakit punggung dan menghilangnya tanda-tanda kehamilan yang biasa kita rasakan ketika janin masih bernyawa.

Seringkali, ibu hamil terlambat menyadari gejala keguguran sampai akhirnya sudah terlambat.

Ada baiknya, segera menghubungi dokter atau bidan jika merasakan tanda-tanda yang mencurigakan.

Khususnya jika ibu hami mengalami pendarahan yang sangat berat, nyeri hebat atau merasa tidak enak badan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com