KOMPAS.com - Menjadi chef profesional merupakan pilihan karier yang cukup menjanjikan. Tentu salah satu kemampuan yang dibutuhkan adalah skill memasak yang mumpuni.
Hal itu menjadi bagian yang tak terpisahkan dari ekosistem industri kuliner yang semakin bertumbuh di Tanah Air.
Menurut survei Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2021, pengeluaran tertinggi rumah tangga di Indonesia adalah untuk pembelian makanan dan minuman.
Dengan rata-rata pengeluaran Rp 197.682 per kapita, per bulan, industri kuliner dapat dikatakan memiliki peluang besar untuk bertumbuh, termasuk profesi juru masak dan bisnis kuliner.
Melihat perkembangan itu, orang-orang yang yang memiliki kemampuan memasak semakin dibutuhkan.
Baca juga: Kategori Profesi Koki, dari Content Creator Masak sampai Chef Profesional
Berkarier sebagai chef atau membuka usaha kuliner sendiri pun bisa dilakukan tanpa memiliki sertifikasi atau pendidikan formal tata boga.
“Hampir semua chef di dunia biasanya memiliki mentor, karena skill memasak bukanlah skill eksakta seperti sains, melainkan keahlian yang diwariskan dari satu orang ke orang lain,"
Demikian kata Chef Archie Prameswara, seorang chef profesional dan tutor ZenPro dalam keterangan Zenius yang diterima Kompas.com, Sabtu (2/4/2022).
Jika ingin mengasah kemampuan memasak, berikut lima cara meningkatkan skill memasak tanpa menempuh pendidikan formal.
Melamar kerja di restoran, kafe, atau pun rumah makan bisa menjadi salah satu cara efektif untuk mempertajam skill memasak tanpa pendidikan formal.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.