KOMPAS.com - Selain makeup, produk pewarna kuku alias kuteks merupakan salah satu produk kecantikan yang banyak disukai, terutama di kalangan perempuan.
Kendati demikian, ada beberapa hal yang menghalangi penggemar kuteks dalam memakainya.
Misalnya saja, kebanyakan kuteks sulit digunakan saat beribadah bagi mereka yang Muslim karena tak bisa tembus air saat melakukan wudhu.
Lalu, tak sedikit pula kuteks yang tak sustainable, sehingga dapat merusak lingkungan dan ada pula yang bahannya kurang baik bagi kesehatan.
Sebenarnya, semua hal itu bisa ditangani dengan menggunakan kuteks berbahan dasar air atau water-based. Sayangnya, umumnya warna kuteks water-based nampak tipis dan mudah rusak.
“Kuteks ini halal, dapat tembus air, dan dipakai saat berwudhu, sehingga yang Muslim tak perlu khawatir,” ucap Putu Ayu Saraswati, co-founder Kynd Beuaty sekaligus Puteri Indonesia 2020 dalam Virtual Press Conference Kynd Nails - Creamy Collection pada Selasa (5/4/2022)
Selain halal dan dapat digunakan beribadah, kuteks dari Kynd itu memiliki warna yang tebal, cruelty-free (tidak dites pada hewan), vegan, dan tidak mengandung 11 bahan toksik yang biasa ditemukan dalam kuteks lain.
“Karenanya, dengan kualitas warna yang tinggi pun, produk kami tidak akan membuat kukumu rusak,” jelas Gitta Amelia, Co-Founder Kynd Beauty dalam acara yang sama.
Kynd Nails juga memiliki formula cepat kering dan bisa di peel-off, jadi lebih mudah dibersihkan tanpa perlu menggunakan pembersih kuku.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.