KOMPAS.com - Belanja online di lokapasar memang menawarkan sejumlah kemudahan. Mulai dari efisiensi waktu, tenaga sampai kemudahan bertransaksi.
Namun terkadang, belanja online semacam ini tidak selalu menyenangkan.
Masih ada saja penjual "nakal" yang bertebaran dengan menjual barang KW alias palsu yang perlu diwaspadai.
Seperti yang disampaikan Yolanda Nainggolan, VP Public Relation Blibli di Jakarta, baru-baru ini.
Baca juga: Seorang Balita Tak Sengaja Belanja Online Pesan Barang Rp 28 Juta
Pilih atau belanja di marketplace terpercaya yang sudah memiliki reputasi baik dalam menghadirkan produk original.
Tinjau kembali apa saja yang diberikan dari lokapasar tersebut untuk memberikan jaminan barang asli agar pelanggan lebih tenang dan nyaman saat bertransaksi.
Misalnya seperti apa kurasi yang diterapkan kepada setiap penjual, reputasi lapak penjual, sampai ketersediaan customer service (CS) yang tanggap dalam mengatasi masalah.
Memastikan barang palsu yang dijual secara online bisa dilihat dari harga yang ditawarkan.
"Jangan tergoda dengan janji-janji murah," papar Yolanda.
Baca juga: 3 Tips Belanja Online yang Baik bagi Kesehatan Mental
Sebab masih sering ditemui, barang palsu yang dijual di lokapasar itu dijual dengan harga yang kelewat murah.
Padahal produk asli pasti dibanderol dengan harga yang bersaing. Kalau pun ada produk asli yang dijual murah, biasanya itu adalah produk keluaran lama atau preloved yang kondisinya bagus.
Baca juga: Barang Palsu di Marketplace Jadi Keluhan Pembeli
Dalam menghindari penipuan akibat produk palsu yang beredar di lokapasar, semua pihak turut andil, termasuk pembeli itu sendiri.
Memahami informasi tentang keaslian produk merupakan tips jitu untuk menghindari penipuan saat belanja online.
Sebagai konsumen, kita perlu menambah wawasan seputar informasi dan keaslian produk. Mulai dari mencari tahu spesifikasi barang, harga di pasaran, sampai informasi detil lainnya.
Caranya bisa dengan screening melalui media sosial, internet bahkan bila perlu hubungi kontak center produk tersebut untuk menggali informasi lebih banyak.
"Kami juga berharap masyarakat semakin pandai dan ikut aktif biar tidak tertipu," tambah Yolanda.
Baca juga: Seorang Balita Tak Sengaja Belanja Online Pesan Barang Rp 28 Juta
Jika sudah teranjur bertransaksi, namun ketika barang sampai dan ternyata palsu, segera kembalikan dan laporkan kejadian itu ke kontak pengaduan marketplace.
Setidaknya, lokapasar terpercaya memiliki sistem tersendiri dalam menangani setiap masalah.
"Kalau sudah nggak yakin. Minta dikembalikan barangnya dan lapor ke CS," tutup Yolanda.
Itulah alasan di balik memilih platform terpercaya dan memiliki reputasi baik itu diperlukan.
Pasalnya, marketplace yang bertanggung jawab pasti memiliki sistem serta kurasi yang ketat agar meminimalisasi kejadian tak diinginkan seperti penipuan hingga penjualan barang palsu.
Baca juga: Ragam Kontroversi Arnold Putra, soal Tulang Manusia hingga Isu Barang Palsu
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.