Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/04/2022, 19:00 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber CNN

Untungnya mitos itu merupakan fakta sebab perangkat listrik apa pun akan memancarkan cahaya biru.

Cahaya biru akan membuat tubuh berhenti memproduksi hormon tidur atau melatonin dan penelitian telah menunjukkan bahwa cahaya ini tidak baik untuk tidur.

Agar malam hari menjadi waktu yang nyaman untuk tidur, hindari cahaya terang setelah 20 menit bangun dari tidur.

Hal itu bisa dilakukan dengan tidak menonton televisi, melihat ponsel pintar, dan mengecek media sosial. Sebaiknya jagalah lampu agar tetap redup selama semalaman.

3. Kucing atau anjing tidak boleh tidur di kasur

Jawaban dari mitos ini sebenarnya bisa iya, bisa juga tidak. Sebab belum ada jawaban yang pasti.

Meski begitu, beberapa ahli meyakini keberadaan hewan peliharaan di kasur dapat membantu pemiliknya untuk tidur.

Baca juga: 5 Tips untuk Atasi Masalah Insomnia

"Untuk orang-orang dengan kecemasan, depresi, atau stres pascatrauma, memiliki teman tidur dapat membantu mendorong tidur," kata spesialis tidur, Dr. Raj Dasgupta.

Sementara penelitian lain juga menunjukkan, anak-anak dapat tidur dengan nyenyak bersama hewan peliharaan.

Namun, jika kebersihan anjing atau kucing tidak terjaga maka kasur bisa menjadi tempat menyebarnya mikroba.

Sehingga, tidak ada salahnya apabila membiarkan anabul tetap tidur di lantai atau di luar kamar.

4. Berolahraga malam mengganggu tidur

Dasgupta mengatakan, olahraga di malam hari dulunya diyakini dapat membuat seseorang kesulitan tidur.

Sekarang mitos tersebut tidak bisa dipercayai sebab data menunjukkan berolahraga kapan saja dengan semua manfaat kesehatannya dapat membantu mengurangi stres sehingga tidur menjadi lebih mudah.

Penelitian menunjukkan orang-orang yang berolahraga selama 35 menit tepat sebelum tidur akan terlelap sama baiknya dengan yang mereka lakukan pada malam hari ketika mereka tidak berolahraga sama sekali.

Baca juga: Awas, Insomnia Picu Risiko Penyakit Jantung Koroner

Fakta tersebut terungkap dalam sebuah penelitian di tahun 2011 yang diterbitkan di National Library of Medicine.

Bila berolahraga di malam hari memang memengaruhi tidur, para ahli menyarankan untuk kegiatan ini dilakukan lebih awal di malam hari.

Halaman:
Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com