Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/04/2022, 17:00 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menurunkan berat badan agar kembali ideal adalah keinginan banyak orang yang tidak mudah untuk diwujudkan.

Terkadang mereka tidak tahu harus memulai latihan apa dan sulit konsisten menjalankan olahraga yang sudah dijalani dalam jangka panjang.

Untungnya kita bisa belajar melalui kisah sukses beberapa orang di dunia yang mampu melakoni usaha penurunan berat badan secara drastis.

Salah satunya datang dari aktor Josh Peck yang pernah membintangi acara Drake & Josh produksi Nickelodeon sebagai Josh Nichols.

Baca juga: Puasa Sambil Turunkan Berat Badan? Ini Saran Menu Sahur dari Ade Rai

Saat berbincang dengan Mark Bell di kanal YouTube-nya beberapa hari yang lalu, aktor berusia 35 tahun tersebut mengaku berat badannya sempat mencapai 136 kilogram.

Akan tetapi, berkat tekad dan latihan keras yang ia jalankan, berat badannya mampu turun sebanyak 45 kilogram saat usianya masih remaja

"Saya hanya melakukan perubahan kecil secara teratur," kata Peck.

Sembari membeberkan perjalanan penurunan berat badannya, Peck mengaku dulunya tidak kuat melakukan push-up -dalam posisi normal atau bertumpu dengan lutut- saat pertama kali pergi ke gym.

Untungnya, ia didampingi dan dibantu oleh seorang trainer bernama Ronaldo yang mengajarkan cara untuk memulai gerakan.

"Itu supaya saya bisa melakukan satu dari lutut, lalu akhirnya satu dari jari kaki saya," ujar Peck.

"Sama dengan pull-up, dengan resistance band yang memberi saya sekitar 45 kilogram pon bantuan."

Baca juga: Hindari 5 Kebiasan Ini untuk Cegah Kenaikan Berat Badan Selama Puasa

Peck memang mengalami kesulitan ketika berat badannya masih berlebih. Tapi berkat ketekunan membuatnya jatuh cinta dengan latihan.

"Itulah yang membuat saya jatuh cinta dengan latihan berat badan yang sangat mendasar, keras," ungkap dia.

Hal itu disebabkan Peck mampu melakoni latihan yang bagi sebagian orang sulit, bahkan mustahil untuk dilakukan.

"Saya merasa banyak orang di dunia tidak bisa melakukan pull-up yang ketat, jadi setiap kali dagu saya naik ke atas mistar, saya seperti 'ya, ini untuk Josh yang berusia 15 tahun'," sambung Peck.

Melakukan latihan keras seperti Peck memang menjadi salah satu kunci supaya lemak lebih banyak terbakar.

Namun, ia tidak melupakan pentingnya menjaga asupan nutrisi dan pola makan. Peck mengaku pada awalnya ingin menyetop konsumsi gula dan karbohidrat.

Baca juga: 7 Manfaat Mengonsumsi Telur Setiap Hari, Bisa Menurunkan Berat Badan?

Seiring berjalannya waktu, ia menemukan jalan tengah terbaik yang dijadikannya sebagai pendekatan yang lebih moderat.

"Itu perlahan mulai membuat pilihan cerdas itu. Saya memperhatikan kalori setiap hari," ucap Peck.

"Saya membutuhkan 2.500 kalori untuk mempertahankan hidup. Jika saya bisa berolahraga dan membakar 500 kalori ekstra, saya 'bermain' dengan 3.000 kalori."

"Jika saya bisa membuatnya dalam kondisi yang defisit, saya saya dalam kondisi baik," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com