Billie Eilish Minta Maaf di Panggung Coachella, Apa Penyebabnya?

KOMPAS.com - Billie Eilish menjadi salah satu headliner Coachella yang baru saja digelar di Indio, California.

Ia menjadi salah satu penampil utama dalam festival musik populer tersebut, berdampingan dengan Harry Styles dan The Weeknd.

Pelantun "Bad Guys" ini bahkan mencatatkan rekor sebagai musisi termuda yang pernah menjadi headliner Coachella, menurut Rolling Stone.

Baca juga: Tengok, Tampilan Perdana Air Force 1 High x Billie Eilish

Mengenakan T-shirt kebesaran dengan rambut hitam dikuncir, ia menampilkan sejumlah lagu hits terbaiknya di hadapan ribuan penonton.

Namun di sela-sela penampilannya, ia sempat menyatakan permintaan maafnya kepada penonton.

Apa penyebabnya?

"Maaf saya bukan Beyonce," ujarnya.

Penyanyi berusia 20 tahun ini agaknya menyindir sejumlah pihak yang sebelumnya mengkritik pemilihan dirinya sebagai penampil utama Coachella.

Penyanyi yang baru saja meraih penghargaan Oscar ini dianggap tidak sebanding dengan Beyonce, yang menjadi headliner Coachella pada 2018 lalu.

Beberapa saat sebelumnya, ia memang sempat menyinggung hal tersebut ketika berbicara dengan para penontonnya.

dok. Facebook Coachella Festival musik dan seni Coachella di Indio, California, Amerika Serikat.

"Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan," tandas peraih tujuh piala Grammy itu.

Billie Eilish juga menyampaikan pesan kepada penontonnya untuk selalu merasa nyaman dengan dirinya sendiri dan percaya diri.

"Anda tidak diizinkan menghakimi siapa pun di sini," pesannya.

"Saya ingin kita semua merasa lepas dan nyaman dengan diri kita sendiri, dan senang, bebas, dan bahagia," katanya sebelum lanjut bernyanyi.

Baca juga: Kalahkan Billie Ellish, Harry Styles Jadi Fashion Icon 2021

Dalam penampilannya di Coachella, Billie Eilish didampingi oleh kakaknya, Finneas, penyanyi Khalid dan Posdnuos of De La Soul.

Ia juga mengejutkan penonton dengan berduet dengan Damon Albarn, vokalis Gorillaz menyanyikan Feel Good Inc.